Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/01/2024, 20:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Telur adalah salah satu makanan yang sangat bergizi karena mengandung berbagai nutrisi.

Telur dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman. Namun, kita sudah bisa mendapatkan manfaat kesehatan hanya dengan mengonsumsi telur rebus.

Banyak yang menjadikan telur rebus sebagai menu sarapan dengan makanan sehat lainnya, seperti roti gandum dan sayuran.

Mengapa telur rebus menyehatkan?

Telur rebus dianggap sangat menyehatkan karena kaya akan nutrisi, protein, dan lemak sehat. Satu butir telur rebus besar (50 gram) menyediakan nutrisi sebagai berikut:

Baca juga: Mengapa Telur Mengeras Saat Dipanaskan tapi Tidak Saat Didinginkan?

  • Kalori: 77
  • Karbohidrat: 0,6 gram
  • Lemak total: 5,3 gram
  • Lemak jenuh: 1,6 gram
  • Lemak tak jenuh tunggal: 2,0 gram
  • Kolesterol: 212 mg
  • Protein: 6,3 gram
  • Vitamin A: 6% dari jumlah yang direkomendasikan
  • Vitamin B2 (riboflavin): 15% dari jumlah yang direkomendasikan
  • Vitamin B12 (cobalamin): 9% dari jumlah yang direkomendasikan
  • Vitamin B5 (asam pantotenat): 7% dari jumlah yang direkomendasikan
  • Fosfor: 86 mg, atau 9% dari jumlah yang direkomendasikan
  • Selenium: 15,4 mcg atau 22% dari jumlah yang direkomendasikan

Terlepas dari semua nutrisi yang ditawarkan telur rebus, telur merupakan makanan yang cukup rendah kalori. Telur rebus hanya mengandung 77 kalori, 5 gram lemak, dan sedikit karbohidrat.

Telur juga merupakan sumber protein tanpa lemak yang sangat baik, yakni sekitar 6 gram per telur.

Baca juga: Kuning Vs Putih Telur, Apa Beda Proteinnya?

Selain itu, telur mengandung asam amino lengkap, yang berarti merupakan sumber protein lengkap.

Telur rebus juga menawarkan berbagai nutrisi penting, termasuk vitamin D, seng, kalsium, dan semua vitamin B. Banyak nutrisi telur hanya terdapat pada kuning telur. Sementara itu, putih telur utamanya mengandung protein.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com