Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Penemuan Guci Batu Raksasa di India, Berisi Sisa Kremasi

Kompas.com - 02/04/2022, 13:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber PHYSORG


KOMPAS.com - Penemuan guci batu raksasa menjadi misteri dikalangan para peneliti. Guci tersebut ditemukan di empat situs baru di Assam, India.

Peneliti menduga bahwa kemungkinan guci batu tersebut telah digunakan untuk ritual penguburan.

Studi yang juga turut melibatkan para peneliti dari The Australian National University (ANU), menganalisis puluhan guci batu yang ditemukan di India.

Dilansir dari Phys, Sabtu (2/4/2022), ada 65 guci batu pasir yang baru ditemukan dengan bentuk dan dekorasi yang bervariasi, seluruhnya terkubur di dalam tanah.

Guci batu serupa yang ada di situ tersebut, dengan ketinggian hingga tiga meter dan lebar dua meter, juga sebelumnya pernah ditemukan di Laos dan Indonesia.

Baca juga: Ahli Temukan Guci Keramik Berusia 2.300 Tahun, Berisi Kutukan untuk 55 Orang

"Kami masih belum tahu siapa yang membuat guci batu raksasa atau di mana mereka tinggal. Ini semua sedikit misteri," kata mahasiswa pascasarjana di ANU, Nicholas Skopal.

Misteri lain dari penemuan guci batu raksasa ini adalah teka-teki terkait fungsi atau kegunaan dari guci raksasa tersebut.

Para peneliti meyakini bahwa kemungkinan guci-guci batu raksasa tersebut penggunaannya terkait praktik kamar mayat.

"Ada cerita dari orang Naga, kelompok etnis saat ini di timur laut India, tentang menemukan guci Assam yang berisi sisa-sisa kremasi, manik-manik, dan artefak material lainnya," kata Skopal.

Teori terkait penemuan guci batu raksasa di India yang disebutkan itu sejalan dengan temuan di situs penemuan guci kuno lainnya di negara-negara lain, termasuk di Laos, yang juga terkait dengan ritual penguburan.

Baca juga: Minyak Zaitun Tertua di Italia Ditemukan dalam Guci 4.000 Tahun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com