Untuk Pertama Kali, Astronom Temukan Aktivitas Tektonik di Eksoplanet

KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya, astronom berhasil menemukan aktivitas tektonik di eksoplanet atau planet yang berada di luar Tata Surya.

Temuan tersebut didapatkan setelah astronom melakukan serangkaian simulasi pada sebuah eksoplanet bernama LHS 3844b.

Seperti dikutip dari Science Alert, Senin (8/3/2021) peneliti berhipotesis kalau planet yang memiliki ukuran lebih besar dari Bumi itu tampaknya tak memiliki atmosfer.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Cara Ungkap Kehidupan di Planet Lain, Seperti Apa?

Hal tersebut membuat setengah dari LHS 3844b terpapar matahari secara permanen. Artinya, sisi siang hari suhu planet dapat mencapai hingga 800 derajat Celcius.

Sementara pada sisi malam, suhu berada pada kisaran minus 250 derajat Celcius.

"Kami mengira perbedaan suhu yang parah itu dapat memengaruhi aliran material pada interior planet," kata Tobias Meier, astronom dari Universitas Bern di Swiss.

Dalam studi yang telah dipublikasikan di Astrophysical Journal Letters ini, peneliti melakukan pengamatan pada fase kecerahan planet serta suhu.

Pemodelan komputer kemudian menyimulasikan berbagai kemungkinan bahan teknonik dan sumber panas.

Dari situ peneliti menemukan, jika memang ada aliran material di LHS 3844b, baik itu ke atas pada sisi planet dan ke bawah pada sisi lainnya yang dapat menyebabkan aktivitas tektonik yang luar biasa.

Pergerakan material itu pula yang menurut ilmuwan akhirnya membuat satu sisi LHS 3844b seluruhnya tertutup gunung berapi. Sedangkan sisi lainnya hampir tak menunjukkan aktivitas vulkanik.

Namun tentu saja perlu penelitian lebih lanjut untuk memahami menganai aktivitas di planet tersebut.

Baca juga: Foto Mars Diambil Robot Perseverance NASA, Begini Wajah Planet Merah