Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Yogyakarta, Jokowi Resmikan Tujuh Ruas Jalan Daerah, Ini Rinciannya

Kompas.com - 31/01/2024, 07:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden RI Jokowi meresmikan 7 ruas jalan yang dilaksanakan melalui Inpres Jalan Daerah (IJD) di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Peresmian tersebut dilaksanakan di ruas Jalan Wonosari-Mulo, Karangrejek, Kabupaten Gunung Kidul, Selasa (30/01/2024).

Baca juga: Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Ruas Muntilan-Keningar

Presiden Jokowi mengatakan, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian PUPR tidak hanya membangun infrastruktur jalan tol dan memperbaiki jalan nasional saja, tapi juga mempercepat peningkatan konektivitas jalan daerah.

“Mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah, melalui Inpres ini kita menangani jalan non nasional yang rusak,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya. 

Melalui Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran sebesar Rp 14,6 triliun pada tahun anggaran 2023 untuk pelaksanaan IJD secara nasional.

“Jalan daerah di DIY yang ditangani melalui IJD menyangkut 7 ruas jalan. Dengan anggaran sebesar Rp 162 miliar, IJD tersebar di Kabupaten Kulonprogo 1 ruas, Kabupaten Gunung Kidul 2 ruas, di Kabupaten Bantul 2 ruas dan Kabupaten Sleman 2 ruas,” jelas Presiden. 


Di Kabupaten Gunung Kidul, selain ruas Jalan Wonosari-Mulo, Karangrejek yang menjadi lokasi peresmian, terdapat 1 ruas jalan lainnya yang juga ditangani melalui IJD, yaitu Jalan Semanu-Karangmojo. Total panjang kedua ruas tersebut adalah 10,4 km.

Sementara di Kabupaten Bantul, terdapat Jalan Patuk-Terong, dan Jalan Imogiri-Dodogan. Di Kabupaten Sleman, terdapat Jalan Prambanan-Gayamharjo, dan Jalan Gejayan-Manukan. Sementara, Jalan Brosot-Toyan sepanjang 3 km di Kabupaten Kulonprogo.

Baca juga: 8 Ruas Jalan Daerah yang Akan Digarap Pemerintah Pusat pada 2024

“Saya harap jalan ini dapat segera dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatan mobilitas dan mendorong pemerataan serta pertumbuhan ekonomi daerah,” tandas Presiden. 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DIY Rien Marlia menambahkan, pada tahun 2023 total panjang ruas jalan daerah yang ditangani oleh Kementerian PUPR di Provinsi DIY sepanjang 23 km.

Ada juga pengerjaan Jembatan Pandansimo sepanjang 677 meter di Bantul, dengan total anggaran sebesar Rp 812 miliar.

“Setelah selesai pelaksanaan pekerjaan dan masa pemeliharaan selama 1 tahun, pada akhir 2024 nanti kita akan hibahkan ke pemerintah daerah. Harapan kami, pemerintah daerah akan tetap melaksanakan pemeliharaan terhadap ruas-ruas yang sudah kami lakukan peningkatan. Supaya tetap terpelihara dengan baik dan sesuai dengan umur rencana yang sudah kami desain,” tandas Rien.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com