Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Politik Tak Beri Pengaruh Signifikan pada Pasar Ritel

Kompas.com - 17/12/2023, 10:15 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Firma real estate, Colliers Indonesia menegaskan kondisi politik di tahun 2024 mendatang tidak berpengaruh signifikan terhadap kondisi pasar ritel di Indonesia.

Senior Associate Director Research Colliers Indonesia, Ferry Salanto menegaskan kinerja ritel pada kuartal IV 2023 hingga kuartal 1 2024 mendatang diperkirakan terus mengalami peningkatan khususnya dalam hal penjualan.

“Pemilu kali ini tidak diperkirakan akan jauh berbeda dengan situasi dan kondisi pemilu sebelumnya. Bahkan ada potensi konsumsi yang dapat mendorong belanja terkait pemilu serentak berskala besar,” papar Ferry dalam Market Insight Research Impact of The 2024 Election.

Baca juga: Meski Tingkat Kunjungan Naik, Harga Sewa Ruang Ritel di Jakarta Masih Stabil

Menurutnya, di tahun 2024, bisnis ritel akan mengejar ekspansi hingga menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. Setelah itu, ekspansi akan melambat.

“Ekspansi, khususnya pada kategori pakaian atau fesyen, diperkirakan akan melambat, bukan semata-mata karena pemilu tetapi karena ekspansi agresif telah terjadi dari akhir tahun 2022 hingga tahun 2023,” tegasnya.

Meskipun demikian, Ferry menambahkan, tahun politik nanti menimbulkan kekhawatiran bagi para peritel asing.

 

Mereka khawatir akan adanya potensi perubahan peraturan ketika adanya perubahan struktur kepemimpinan di negara.

“Terlebih terkait aturan dalam Omnibus Law yang juga mengatur keberadaan ritel besar saat
membuka outlet bisnis,” papar Ferry.

 Baca juga: Kuartal III 2023, Okupansi Ritel di Jakarta Capai 77,2 Persen

Seperti diketahui, regulasi memang perhatian besar bagi perusahan ritel besar dan ritel asing yang berencana memasuki pasar Indonesia.

Adanya perubahan regulasi, akan berdampak pada perubahan rencana dan perubahan dana investasi yang harus disediakan pemilik ritel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com