Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia di Belakang Vietnam, Bangun Hotel Terbanyak Se-Asia Pasifik

Kompas.com - 26/11/2023, 20:08 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia berada di belakang Vietnam dalam urusan pembangunan hotel di seluruh kawasan Asia Pasifik.

Dalam Laporan Tren Pipa Konstruksi Hotel yang dirilis Lodging Econometrics (LE), Indonesia punya pipeline dengan jumlah 212 proyek yang mencakup 35.333 kamar.

Angka ini menempatkan Indonesia di posisi ketiga setelah Vietnam dengan 243 proyek yang meliputi 87.062 kamar, dan India dengan 481 proyek dan 57.879 kamar.

Hal ini menggambarkan total jalur konstruksi di Asia Pasifik, tidak termasuk China, terus menunjukkan pertumbuhan yang stabil dari tahun ke tahun atau year on year (YOY) hingga akhir Kuartal III tahun 2023 sebesar 1,929 proyek dengan 398.199 kamar, atau naik tiga persen berdasarkan proyek YOY.

Baca juga: Kabar Baik, Investasi Hotel di Indonesia Terus Meningkat

Proyek yang saat ini sedang dibangun di wilayah ini berjumlah 954 proyek dengan 220,336 kamar, tumbuh tipis satu persen dibandingkan proyek YOY.

Sementara, proyek yang dijadwalkan mulai dibangun dalam 12 bulan ke depan berjumlah 295 proyek yang mencakup 51.756 kamar.

Ada pun proyek dalam tahap perencanaan awal berjumlah 680 hotel yang berisi 126.107 kamar, meningkat tujuh persen dibandingkan proyek YOY.

Selain itu, untuk skala rantai hotel mewah, kelas atas, dan kelas menengah atas masing-masing mencapai jumlah proyek puncak pada akhir kuartal ketiga dan mencakup 53 persen proyek hotel dalam pembangunan di kawasan ini.

Bangkok memimpin

Lodging Econometrics juga mencatat, kota-kota Asia Pasifik di luar China dengan jaringan pipa konstruksi terbesar dipimpin oleh Bangkok, Thailand, dengan 60 proyek dan berisi 14,895 kamar.

Berikutnya adalah Jakarta, Indonesia dengan 49 proyek dan 9.369 kamar, menyusul Melbourne, Australia, dengan 41 proyek dan 7.612 kamar.

Selanjutnya Kuala Lumpur, Malaysia, dengan 37 proyek dan 10.864 kamar, dan Phuket, Thailand, dengan 34 proyek yang mencakup 9.903 kamar.

Kawasan Asia Pasifik juga tercatat memiliki 270 hotel baru dengan 40.972 kamar yang dibuka hingga penutupan kuartal ketiga dan diperkirakan akan membuka 113 hotel baru dengan 20.247 kamar pada akhir tahun 2023.

Perkiraan Lodging Econometrics untuk pembukaan hotel baru akan meningkat pada tahun 2024 menjadi 406 hotel, mencakup 78.110 kamar, sebelum melambat pada tahun 2025 menjadi 358 pembukaan hotel baru dengan 74.199 kamar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com