Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diambil Alih Pempus, Begini Progress Pembangunan Jalan Simpang Korpri-Purwotani Lampung

Kompas.com - 28/10/2023, 16:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah diambil alih oleh pemerintah pusat (Pempus), pembangunan jalan Simpang Korpri - Purwotani (Sotani), di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung sudah mencapai 70 persen.

Sebagai informasi, ruas jalan ini merupakan salah satu ruas yang sempat ditinjau Presiden Jokowi pada Mei 2023 lalu.

“Saat ini progres dari jalan Sotani sudah 70 persen. Mudah-mudahan bisa selesai lebih awal dibanding paket yang lainnya,” jelas Kepala Balai Pelaksanaan Jalan (BPJN) Lampung Susan Novelia.

Proyek pengerjaan ruas jalan Simpang Korpri - Purwotani merupakan bagian pelaksanaan pembangunan Inpres Jalan Daerah (IJD) di seluruh Indonesia.

Baca juga: Percepat Pelaksanaan Inpres Jalan Daerah, Pemerintah Siapkan Rp 14,7 Triliun

Susan mengatakan, di Provinsi Lampung, terdapat 17 ruas kegiatan ID senilai Rp 800,2 miliar untuk sekitar 104 km jalan yang ditangani.

“Progress keseluruhan sekitar 60 pesen. Dan ditargetkan Desember nanti semuanya dapat selesai,” jelas Susan.

Di samping ruas jalan Simpang Korpri - Purwotani Kementerian PUPR melalui BPJN Lampung juga melakukan penanganan jalan daerah lainnya.

 

Mulai dari Ruas Negeri Baru-Simpang 3, Ruas Pagar Dewa-Lumbok, Ruas Pekon Bangun Negara-Cukuh Senuman, Ruas Pardasuka Selatan-Tanjung Rusia Timur-Selapan, Ruas Keramat Teluk-Sri Widodo- dan Ruas Daya Sakti-Makarti.

Baca juga: Jadi Akses Utama Trans-Sulawesi, Jalan Bypass Lasusua Kelar Akhir 2023

Kemudian, Ruas Adijaya Tulung Randu dan Ruas Simpang Daya Murni-Gunung Batin, Ruas Sp. Segitiga Emas-Muara Tenang, Ruas Muara Tenang-Margo Jadi, Ruas Bogotama-Pasar Batang, Ruas Sp. Randu-Seputih Surabaya Paket I dan Paket II, Ruas Kota Gajah-Sp. Randu Paket I dan Paket II, serta Ruas Labuhan Maringgai-Margasari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com