Beres Tata Pura Agung Besakih di Bali, PP Klaim "Zero Accident"

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP (Persero) Tbk mengklaim, pembangunan Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, dilaksanakan zero accident (nol kecelakaan).

Pernyataan ini disampaikan Direktur Operasi Bidang Gedung PP Anton Satyo Hendriyatmo dalam keterangan tertulis, Selasa (14/3/2023).

“PP bangga dapat menyelesaikan pekerjaan penataan kawasan suci Pura Besakih dengan progres yang lebih cepat dari yang direncanakan dengan kualitas terbaik dan tentunya zero accident," ucap Anton.

Baca juga: Ini Alasan Pemerintah Lakukan Penataan Kawasan Suci Pura Besakih

Anton menyatakan harapannya agar perseroan dapat terus mendukung program-program Pemerintah dalam meningkatkan tempat peribadatan.

Ini juga sekaligus mendukung peningkatan fasilitas pariwisata di Indonesia untuk menarik minat wisatawan asing.

"Selain itu, penataan di kawasan Pura Besakih ini turut mendukung pengembangan program Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk masyarakat sekitar dengan terdapatnya 56 kios di Gedung Manik Mas dan 334 kios di kawasan Bencingah," lanjut Anton.

Adapun Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan penataan kawasan Pura Agung Besakih, Senin (14/3/2023).

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan Pura Besakih sejak dulu sangat ramai dikunjungi umat Hindu dari seluruh Indonesia.

Terlebih, pada saat pelaksanaan upacara Bhatara Turun Kabeh yang dilaksanakan setiap sasi kadasa.

Apabila keramaian tersebut tidak diimbangi dengan penataan dan antisipasi, maka dikhwatirkan akan menimbulkan potensi ketidaknyamanan bagi para pengunjung.

Jokowi menambahkan, pembangunan fasilitas yang bagus dan mega lebih mudah daripada mengelola dan merawatnya.

“Untuk itu, saya ingin titip agar fasilitas yang sudah dibangun pemerintah pusat dan provinsi ini dengan dana yang sangat besar tadi disaimpaikan harus diikuti dengan pengelolaan yang baik dan pengelolaan profesional,” ujar Jokowi.