Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman di Kawasan TOD Blok M-Sisingamangaraja Beres Direvitalisasi, Ini Fasilitasnya

Kompas.com - 19/09/2022, 14:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, telah rampung direvitalisasi.

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan telah meresmikannya pada Minggu (18/09/2022).

Taman yang telah berdiri sejak 1948 ini direvitalisasi menjadi pusat kegiatan literasi dan seni budaya sebagai bagian dari infrastruktur kawasan transit oriented development (TOD) Blok M-Sisingamangaraja.

Taman Literasi Martha Christina Tiahahu mengusung konsep landscraper dengan menyamarkan bangunan pada area taman menjadi kesatuan lansekap taman.

Sehingga secara visual yang terlihat dari jalan adalah tutupan area hijau pada taman.

Filosofi bentuk ruang dan bangunan taman mengangkat karakter dan cerita sosok Martha Christina Tiahahu sebagai sosok pejuang kemerdekaan wanita dari tanah Maluku.

Terdapat ruang dengan garis imaginer yang berorientasi menuju tanah kelahiran Martha Christina Tiahahu di Nusalaut, Maluku Tengah.

Baca juga: Progres Enam Kawasan TOD MRT Jakarta, Hanya Satu yang Belum Dikerjakan

Taman ini dibangun dan dikelola oleh salah satu anak perusahaan PT MRT Jakarta (Perseroda), yaitu PT Integrasi Transit Jakarta.

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Mohamad Aprindy menyampaikan, revitalisasi taman ini merupakan bagian dari pengembangan kawasan berorientasi transit Blok M–Sisingamangaraja yang mengusung tema besar green and creative hub.

Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, telah rampung direvitalisasi.Dok. PT MRT Jakarta (Perseroda) Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, telah rampung direvitalisasi.
Pengembangan kawasan tersebut fokus kepada pengembangan lahan yang tersedia, penyediaan jalur pejalan kaki yang menghubungkan seluruh moda transportasi publik di kawasan ini, serta revitalisasi area terbuka hijau dan publik sebagai ruang ketiga dan interaksi publik.

"Ke depannya, kami akan mengembangkan infrastruktur lain di kawasan ini seperti Blok M Skywalk, Plaza Transit Mahakam, serta fungsi campuran (mixed use) Terminal Blok M," ujar Aprindy dikutip dari laman PT MRT Jakarta, Senin (19/09/2022).

Baca juga: Sejarah Panjang MRT Jakarta, Diinisiasi Habibie dan Dibangun Pasangan Jokowi-Ahok

Direktur Utama PT Integrasi Transit Jakarta Aidin Barlean menambahkan, Taman Literasi Martha Christina Tiahahu berdiri di atas lahan seluas sekitar 9.710 meter persegi dan didesain dengan bangunan dua lantai di atas lahan eksisting taman.

Bangunan terdiri atas sejumlah fasilitas utama yakni ruang perpustakaan hasil kolaborasi antara Perpustakaan Jakarta dan Gramedia, plaza anak, area amphitheater.

Kemudian healing garden, kedai kopi, ruang baca dan diskusi, toko buku, ruang literasi anak, hingga fasilitas penunjang seperti musala dan toilet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com