MRT Jakarta Sediakan Kos di Kawasan TOD, Bertarif Rp 6 Juta Per Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta resmi menyediakan co-living atau kos di kawasan berorientasi transit (TOD).

Hal ini menyusul penandatanganan perjanjian kerja sama antara MRT Jakarta dengan PT Rukita Bhinneka Indonesia dan PT Cove Living Indonesia pada beberapa waktu lalu.

Penandatanganan kesepakatan oleh ketiga pihak tersebut disaksikan langsung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Saya ingin sampaikan pesan kepada seluruh warga Jakarta bahwa kami menyiapkan hunian bagi yang berpenghasilan rendah, dan menengah. Dan yang menengah ini disiapkan dengan pola-pola kolaborasi," kata Anies dalam rilis, Jumat (19/8/2022).

Kos ini bernama Alaspadu yang merupakan bagian dari program Jakhabitat. Hunian ini menyasar konsumen kelas pekerja menengah.

Baca juga: Kontrak Diteken, Proyek MRT Harmoni-Mangga Besar Dimulai

Adapun harga sewa maksimal yang ditawarkan untuk unit Alaspadu adalah Rp 6 juta per bulan.

Direktur Utama (Dirut) MRT Jakarta Mohamad Aprindy mengatakan sebagai operator utama pengelola kawasan berorientasi transit, pihaknya berkewajiban untuk menghadirkan akses yang aman dan nyaman bagi masyarakat.

"Salah satu prinsip pengembangan kawasan berorientasi transit ialah fungsi campuran yang di dalamnya termasuk hunian dalam radius jalan kaki," papar Aprindy.

Kerja sama tersebut rencananya akan menghasilkan 750 unit Alaspadu pada tahun 2022. Saat ini 400 unit sudah siap huni dan 350 lain masih dalam proses.

Sementara pada tahun 2023 MRT Jakarta menargetkan akan ada sebanyak 2.000 unit baru Alaspadu.

Baca juga: Tantangan Proyek MRT Harmoni-Mangga Besar, Lewati Kawasan Heritage

Selain menawarkan akses yang mudah dengan stasiun MRT, penyewa Alaspadu bisa memperoleh paket harga terintegrasi dengan biaya transportasi.

Direktur Cove Rizky Kusumo menjelaskan pihaknya mengutamakan penyediaan hunian yang nyaman beserta kelengkapan pelayanan.

"Kami yakin dengan kolaborasi ini, konsep hunian yang ditawarkan Cove ini dapat mendukung inisiasi pemerintah untuk menyediakan lebih banyak hunian terjangkau di konsep TOD Jakarta," ungkap Rizky.

Co-Founder & CEO Rukita Sabrina Soewatdy menuturkan tinggal di hunian berkualitas tidak harus mahal.

"Ditambah dengan adanya transportasi publik yang nyaman dan terjangkau, seperti MRT dan hunian berkualitas dari Rukita, kini masyarakat Jakarta dapat merasakan manfaat penuh dari pembangunan kota berkonsep TOD yang praktis, efisien, dan berkelanjutan," jelas Sabrina.

Ke depannya, MRT Jakarta juga akan meluncurkan Rumapadu yang merupakan apartemen berkonsep compact city sebanyak 320 unit di One Bell Park Apartment, Fatmawati.