Perekonomian Indonesia Membaik, Harga Rumah Naik 3,2 Persen

JAKARTA,KOMPAS.com - Seiring membaiknya pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal II tahun 2022, sektor properti pun menunjukan tanda-tanda positif.

Country Manager Rumah.com menjelaskan berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index pada kuartal III tahun 2022, indeks harga properti nasional pada kuartal II tahun 2022 terus bergerak naik.

Secara kuartalan, harga properti naik sebesar 3,2 persen. Namun jika dihitung secara tahunan harganya naik sebesar 5,7 persen

“Tren indeks harga properti ini didorong oleh kenaikan harga rumah tapak sebesar 3,9 persen pada kuartal II tahun 2022,” ujar Marin dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Harga Rumah di Depok Naik 8,98 Persen

Sementara itu dalam periode yang sama, indeks suplai properti nasional juga naik tipis sebesar 1,3 persen secara kuartalan atau naik 8 persen bila dibandingkan dengan kondisi tahun lalu.

Sedangkan dari sisi konsumen, indeks permintaan untuk hunian menunjukkan kenaikan sebesar 2,3 persen secara kuartalan.

“Naiknya permintaan nampak jelas pada sektor apartemen. Namun, kenaikan permintaan ini belum mempengaruhi tren permintaan properti hunian secara keseluruhan,” jelas Marine.

Hal tersebut terjadi karena 93 persen diantaranya merupakan permintaan konsumen terhadap rumah tapak.
Baca juga: Bekasi Catat Kenaikan Harga Rumah Seken Tertinggi Se-Jabodetabek

Data Rumah.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) merupakan hasil analisis dari 700.000 listing properti dari seluruh Indonesia, dengan lebih dari 17 juta halaman yang dikunjungi setiap bulan dan diakses oleh lebih dari 5,5 juta pencari properti.