Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumat Puncak Arus Lalin, 593.000 Kendaraan Bakal Meninggalkan Jabodetabek Saat Imlek

Kompas.com - 12/02/2021, 06:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Puncak arus lalu lintas pada momen libur Tahun Baru Imlek terjadi Jumat (12/02/2021) ini.

Sementara puncak arus balik lalu lintas menuju Jabodetabek yaitu akan terjadi pada Minggu (14/02/2021).

Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita
megatakan total kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek pada periode libur Tahun Baru Imlek 11-14 Februari 2021 diprediksi 593.000 unit.

"Jumlah kendaraan yang keluar ini 5,6 persen lebih tinggi dibandingkan dengan arus lalu lintas normal pada 2020," kata Atika dalam keterangan tertulis, Jumat (12/02/2021).

Baca juga: Jasa Marga Jamin Ganti Kerugian akibat Tol Berlubang, Ini Prosedurnya

Atika merinci, puncak arus lalu lintas keluar Jabodetabek yang akan terjadi pada Jumat (12/02/2021) diprediksi sebanyak 167.000 kendaraan.

Kendaraan tersebut melintasi 4 Gerbang Tol (GT) utama, yakni GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan) serta GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).

Sementara itu, total kendaraan yang akan kembali ke Jabodetabek setelah libur Tahun Baru Imlek diperkirakan sebanyak 560.000 kendaraan. Angka ini lebih tinggi 4,2 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal 2020.

Adapun pada puncak arus balik yang akan terjadi pada Minggu (14/02/2021) diprediksi sebanyak 179.000 kendaraan.

Selanjutnya, untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi saat periode libur Tahun Baru Imlek, Jasa Marga telah menyiapkan layanan transaksi, layanan lalu lintas, layanan konstruksi dan layanan tempat istirahat atau rest area.

Misalnya antisipasi kepadatan lalu lintas di gerbang tol utama, menyiapkan mobile reader, keberfungsian peralatan tol dan kelengkapan operasional di setiap GT.

Lalu penyiagaan sarana prasarana dan penempatan personel untuk rekayasa lalu lintas pada titik-titik rawan kepadatan, menyiagakan personil dan sarana untuk antisipasi keadaan darurat apabila terjadi genangan air.

Khusus di tempat istirahat, Jasa Marga mengoptimalkan layanan di berbagai fasilitas yang tersedia dengan penerapan physical distancing melalui pembatasan pengunjung dan kapasitas parkir maksimum 50 persen, sebagai pencegahan penyebaran Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com