JAKARTA, KOMPAS.com - Spons cuci piring adalah salah satu alat yang sangat penting di dapur. Selain untuk mencuci piring dan peralatan masak yang kotor, spons juga bisa digunakan untuk membersihkan permukaan lainnya, seperti meja dapur dan bak cuci piring.
Meskipun demikian, spons cuci piring harus dirawat dengan benar. Itu berarti menghindari kesalahan umum penggunaan spons cuci piring yang banyak dilakukan, baik sengaja atau tidak.
Dikutip dari The Kitchn, Selasa (25/10/2022), berikut adalah lima hal yang tidak boleh Anda lakukan dengan spons cuci piring.
Baca juga: Cermati, 4 Tanda Spons Cuci Piring Harus Diganti
Panas bisa menjadi cara yang efektif untuk membunuh kuman. Itulah sebabnya banyak dari kita telah mendengar bahwa memasukkan spons yang mengandung kuman ke dalam microwave adalah cara yang baik untuk membersihkannya.
Namun, memasukkan spons ke dalam microwave bukanlah ide yang baik, dan bahkan bisa berbahaya. Spons sintetis dan kering dapat dengan mudah terbakar dalam microwave.
Selain itu, banyak spons mengandung serat logam, yang pasti tidak bercampur dengan panas microwave.
Ternyata mendisinfeksi spons sebenarnya bisa kontraproduktif. Sebuah studi dari Scientific Reports menemukan bahwa mencoba mendisinfeksi spons kotor hanya akan membunuh beberapa bakteri di dalamnya, meninggalkan bakteri terkuat di spons, yang kemudian berkoloni untuk menciptakan lebih banyak bakteri patogen.
Baca juga: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menggunakan Spons Dapur
Artinya, Anda akhirnya akan menyebarkan kuman di piring yang Anda coba bersihkan dengan spons itu.