JAKARTA, KOMPAS.com - Sabun cuci piring merupakan bahan pembersih yang dibutuhkan dalam kegiatan mencuci peralatan makan, peralatan masak, dan sebagainya.
Secara umum, sabun cuci piring biasanya diletakkan di area dekat wastafel atau bak cuci piring.
Namun, ketika sabun cuci piring diletakkan di dekat wastafel atau bak cuci piring, pastikan juga untuk menyimpan sebotol hidrogen peroksida di sampingnya.
Baca juga: Manfaat Hidrogen Peroksida untuk Tanaman Hias dan Cara Menggunakannya
"Pada dasarnya hidrogen peroksida meningkatkan kekuatan sabun cuci piring, apakah kamu mencuci dengan tangan atau di mesin pencuci piring," kata Bailey Carson, kepala pembersihan di Handy.
Carson mengatakan kalau hidrogen peroksida adalah disinfektan yang dapat digunakan untuk membersihkan piring dan permukaan lain di rumahmu.
Keajaiban menghilangkan noda yang kamu cari terjadi saat menggabungkan hidrogen peroksida dengan sabun cuci piring.
“Ketika kamu menambahkan hidrogen peroksida ke sabun cuci piring, itu terurai menjadi oksigen dan air. Air sabun kemudian menjebak oksigen itu, menciptakan gelembung, membuat sabun cuci piringmu lebih berbusa," jelas Carson.
Baca juga: Perhatikan, Tanda Sabun Cuci Piring Kedaluwarsa
Untuk memanfaatkan kekuatan penuh hidrogen peroksida dan sabun cuci piring, ada beberapa panduan dasar yang harus diikuti.
Pertama, pastikan kamu menggunakan hidrogen peroksida dengan pengenceran antara tiga hingga enam persen (cukup periksa label produk terlebih dahulu).