JAKARTA, KOMPAS.com - Daging sapi dan ayam menjadi protein yang dikonsumsi banyak orang, terlebih untuk hidangan Lebaran nanti.
Tak hanya kualitas daging, penyimpanan daging juga perlu diperhatikan karena dapat mempengaruhi rasa serta umur simpan protein ini.
Baca juga: Bahaya Menggunakan Peralatan Dapur yang Sama Saat Menyiapkan Makanan
Denny Widaya Lukman, dokter hewan sekaligus pakar kesehatan masyarakat veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (IPB), mengatakan daging sapi sebaiknya langsung disimpan dalam suhu dingin untuk memperpanjang usia konsumsi serta menghindari kuman dan bakteri yang berkembang.
"Bakteri bisa membelah dari satu hingga dua dalam waktu tertentu. Dalam kondisi ideal, bakteri akan membelah setiap 15-30 menit sehingga diperlukan penyimpanan yang tepat untuk terhindar dari berkembangnya bakteri," kata Denny dalam seminar bertema Cara Memilih dan Menangani Produk Hewan (Daging dan Telur), Selasa (26/4/2022).
Baca juga: Selain Membekukan Makanan, Ini 6 Manfaat Tak Terduga Freezer
Selain mempengaruhi kualitas seperti warna, tekstur, dan masa simpan, penyimpan daging dalam suhu dingin dapat menghambat pertumbuhan kuman atau mikroorganisme dan aktivitas enzim daging (autolisis).
Lantas, pada suhu berapa daging bisa disimpan?
Daging paling baik disimpan pada suhu 0 hingga -18 derajat Celsius dan hindari menyimpannya dalam suhu lebih tinggi karena dapat menyebabkan pertumbuhan kuman yang akhirnya membuat sakit.
Baca juga: 6 Pilihan Wadah Makanan yang Dapat Digunakan di Freezer
Namun, tergantung pada jenis daging yang disimpan, usia konsumsi setiap daging pun berbeda. Untuk itu, berikut masa simpan daging dalam kulkas yang dianjurkan;
Baca juga: 7 Kesalahan Penggunaan Freezer yang Harus Dihindari, Apa Saja?
Ada pun masa simpan daging dalam freezer yang dapat bertahan: