4 Tips Menanam Tanaman Herbal di Dalam Ruangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim atau cuaca panas adalah waktu terbaik untuk berkebun atau menanam tanaman.

Namun, jika tidak memiliki ruang terbuka untuk berkebun, Anda dapat memanfaatkan musim tanam dengan menanam tanaman herbal di dapur. 

Baca juga: 8 Tanaman Herbal yang Bisa Ditanam di Rumah, Bisa Hemat Pengeluaran

Musim panas juga menjadi waktu terbaik menanam tanaman herbal di dalam ruangan karena jumlah cahayanya dua hingga empat kali lipat daripada musim dingin.

Anda cukup memilih jendela yang mendapat setidaknya empat jam sinar matahari per hari. Jendela yang menghadap ke selatan lebih ideal meski jendela menghadap ke timur atau barat juga bisa digunakan.

Nah, dilansir dari Architectural Digest India, Selasa (22/3/2022), berikut tips menanam tanaman herbal di dalam ruangan. 

Baca juga: 8 Tanaman Herbal yang Mudah Tumbuh Subur di Ambang Jendela 

Pilih tanaman herbal berwarna dan beraroma

SHUTTERSTOCK/OLGA MILTSOVA Ilustrasi tanaman herbal di dalam ruangan.

Untuk mencapai kombinasi sempurna antara keindahan, rasa, dan kebutuhan, cobalah menanam kemangi Rosie daun ungu, thyme berdaun lebar, mint Korsika, sage ungu, dan geranium beraroma. 

Baca juga: 5 Kesalahan yang Menyebabkan Tanaman Herbal Mati Setelah Repotting

Pilih varietas tanaman herbal yang kompak 

Saat menanam tanaman herbal di dalam ruangan, pilih tanaman herbal yang terlihat rapi di jendela dapur dan tidak memakan banyak ruang seperti spicy globe dan Globette basil, Kaliteri oregano, Fernleaf dill, Blue Boy rosemary, dan English mint. 

Bila ingin menanam peterseli, varietas polos atau Italia adalah pilihan terbaik untuk di dalam ruangan karena varietas keriting tumbuh terlalu lambat. 

Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Cocok Ditanam di Teras Rumah

Berikan tanaman herbal ruang untuk berkembang 

Shutterstock/Geshas Ilustrasi tanaman herbal.

Dalam wadah bersama, pastikan memeriksa kebiasaan tumbuh setiap tanaman herbal dan berikan ruang yang dibutuhkan.

Misalnya, varietas tanaman mint dan varietas lain tumbuh cepat serta menyebar membutuhkan pot tersendiri sehingga tidak mengganggu tanaman herbal lainnya. 

Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Bisa Ditanam di Dapur dan Cara Menanamnya

Periksa tanaman herbal secara teratur 

Menggunakan tanah dengan drainase baik (temukan jenis yang mengandung pasir, perlit, atau vermikulit) dan pupuk cair akan membuat tanaman herba tetap kuat. 

Namun, hal terburuk yang dilakukan orang adalah menyiram tanaman herbal dengan jumlah yang tetap setiap hari terlepas dari apakah tanaman membutuhkannya atau tidak. 

Baca juga: Ketahui, Ini Lokasi Terbaik Meletakkan Tanaman Herbal di Dalam Rumah

Sebelum menyiram tanaman herbal, tempelkan jari Anda pada tanah. Jika tanah terasa kering, sirami hingga bersih. Sebaliknya, bila tanah masih basah atau lembap, hindari menyiram tanaman.

Setelah tanaman herbal panen, petik daunnya sesuai dengan kebutuhan, tetapi memetiknya secara lembut. Ini bertujuan memberi tanaman herbal kesempatan untuk tumbuh kembali.