6 Fakta Menarik Bunga Hortensia yang Belum Diketahui Orang

JAKARTA, KOMPAS.com - Bunga hydrangea atau dikenal bunga hortensia menjadi salah satu bunga populer dan terindah yang ada di muka bumi.

Hydrangea dikenal memiliki ciri khas seperti bentuknya yang besar dan unik, warna yang cantik, mekar yang menawan, dan dedaunan yang rimbun. Rupanya, bentuk bunga hydrangea tersebut melambangkan musim panas.  

Baca juga: Rahasia Mengubah Warna Bunga Hortensia Sendiri Sesuai Keinginan

Bunga hortensia memang mulai bermekaran pada awal musim panas, yang juga menjadi waktu terbaik untuk menanam bunga hydrangea.

Sama dengan bunga lainnya, hydrangea juga memiliki sederet keistimewaan dan fakta menarik. Apa saja? 

Baca juga: Cara Menanam Bunga Hortensia yang Cantik dan Berbentuk Unik

Melansir dari laman Betters Homes and Garden, Selasa (18/5/2021), berikut ini enam fakta menarik bunga hortensia yang belum diketahui orang.  

Filosofi Nama Hydrangea

Nama hydrangea berasal dari bahasa Yunani "Hydor" yang berarti air dan "Angos" artinya kendi atau bejana. Ini menjelaskan bahwa hydrangea membutuhkan banyak air untuk tumbuh subur. 

Baca juga: 5 Fakta Menarik Bunga Krisan, Bisa untuk Obat hingga Minuman

Memiliki Banyak Lambang 

Sama dengan bunga lainnya, hydrangea juga memiliki lambang berbeda di setiap negara. Misalnya, di Jepang, hydrangea melambangkan tanda terima kasih. Sebab, kaisar kuno akan memberikan bunga itu kepada gadis-gadis mereka sebagai tanda terima kasih.

Namun, di sisi lain, orang Victoria percaya bahwa hydrangea melambangkan kesombongan lantaran bunga ini dapat menghasilkan begitu banyak bunga, tetapi menjatuhkan sedikit benih untuk dibagikan. 

Baca juga: 5 Fakta Menarik Bunga Daisy yang Penuh Arti dan Simbol

Begitu pun setiap warna yang dimiliki bunga hortensia mempunyai lambang masing-masing. Bunga hydrangea memiliki empat warna dan maknanya sendiri.

Pink melambangkan cinta dan ketulusan, biru melambangkan pengampunan, putih melambangkan kebanggaan, serta ungu melambangkan kelimpahan dan pengertian. 

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Bunga Matahari di Media Pot

Penemuan Hydrangea

Meski hydrangea adalah tanaman asli Asia, satu varietas tertentu ditemukan di Amerika pada 1910. Hal ini bermula ketika seorang wanita dari Illinois bernama Harriet Kirkpatrick sedang menunggang kuda dan menemukan varietas yang kita kenal dan cintai hari ini, Annabelle.

Harriet kembali ke lokasi penemuan hydrangea itu, lalu menggali tanaman untuk menanamnya kembali di halamannya sendiri. Ia pun membagikan bibit itu kepada para tetangganya saat tanaman terus tumbuh subur. 

Baca juga: Selain Kuning, Bunga Matahari Ada yang Cokelat, Ini Cara Merawatnya

Menyimpan Racun

Di balik keindahannya, bunga hydrangea ternyata menyimpan racun. Senyawa pada daun melepaskan sianida saat dimakan. Jadi, jauhkan tanaman ini dari anak-anak dan hewan peliharaan.

Meski beracun, kabarnya umat Buddha kuno menggunakan akar hydrangea sebagai antioksidan dalam teh untuk menyembuhkan permasalahan ginjal. Namun, jangan pernah mencoba hal ini di rumah. 

Baca juga: 5 Tanaman Bunga yang Mampu Bertahan Hidup di Cuaca Panas

Mengganti Warna Sendiri

Berbeda dari bunga lainnya, warna bunga hortensia dapat diubah secara sendiri sesuai keinginan. Untuk hydrangea macrophylla, jenis yang dikenal sebagai hydrangea berdaun lebar, Anda dapat mengubah warna bunganya dengan memanipulasi keasaman tanah.

Semakin asam tanahnya, semakin biru warna hydrangea. Semakin basa, semakin pink warna hydrangea. 

Baca juga: Cara Menanam Bunga Cosmos dari Biji dengan Media Polybag

Memiliki Hari Perayaan 

Bunga hortensia menjadi salah satu bunga favorit di dunia. Lantaran memiliki banyak penggemar itu, bunga hydrangea pun memiliki hari perayaan, yakni Hydrangea Day, yang jatuh pada 5 Januari. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.