Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Orang Tewas Diserang Israel di Tepi Barat Usai Dianggap Ancaman

Kompas.com - 21/03/2024, 10:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

TEPI BARAT, KOMPAS.com - Dua warga Palestina tewas akibat serangan udara Israel di Tepi Barat.

Serangan dipicu lantaran militer Israel menganggap dua orang tersebut sebagai ancaman bagi tentaranya.

Menurut militer Israel, serangan dilakukan tak lama usai tengah malam ketika mereka melakukan operasi di kamp pengungsi Palestina di Nur Shams yang berbatasan dengan kota Tulkarem di barat laut Tepi Barat.

Baca juga: Israel Ambil Alih 652 Hektar Tanah di Tepi Barat

"Selama operasi tersebut, sebuah pesawat menyerang dua orang yang merupakan ancaman langsung terhadap pasukan," kata tentara Israel dalam pesan singkatnya, dikutip dari AFP pada Kamis (21/3/2024).

Kementerian Kesehatan Otoritas Palestina juga mengatakan dua orang tewas akibat tembakan Israel di kamp Nur Shams dan jenazah mereka telah dipindahkan ke rumah sakit di Tulkarem.

Sementara itu, beberapa warga Palestina, termasuk seorang komandan Jihad Islam, tewas pada hari Rabu dalam serangan Israel terhadap sebuah mobil di Jenin, basis faksi bersenjata Palestina di Tepi Barat utara.

Selain itu, banyak pula pemuda yang menembakkan senapan otomatis ke udara, mengambil bagian dalam pemakaman pria tersebut di sebuah kamp pengungsi di sebelah Jenin pada Rabu malam, menurut wartawan AFP.

Diketahui, kekerasan meningkat di Tepi Barat yang diduduki Israel sejak tahun 1967.

Terlebih perang Israel-Hamas di Gaza yang dipicu oleh serangan Hamas terhadap Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya pada 7 Oktober 2023 membuat konflik semakin memanas.

Baca juga: Pasukan Israel Serang Tepi Barat, 2 Warga Palestina Terbunuh

Otoritas Palestina mengatakan, setidaknya 430 warga Palestina telah dibunuh oleh tentara atau pemukim Israel di Tepi Barat sejak perang dimulai dan ribuan lainnya telah ditangkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com