Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bak di Film, Pria Bersenjata Sandera 16 Penumpang Bus Selama 3 Jam di Brasil, 2 Orang Tertembak

Kompas.com - 13/03/2024, 08:29 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,Globo

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Seorang pria bersenjata melukai dua orang di terminal bus utama Rio de Janeiro, Brasil, dan menyandera 16 penumpang selama tiga jam pada Selasa (12/3/2024).

Namun, pelaku akhirnya berhasil diyakinkan untuk menyerah.

Kepanikan terjadi ketika suara tembakan terdengar pada Selasa sore di stasiun Novo Rio yang dilalui sekitar 38.000 orang setiap hari tersebut.

Baca juga: Mantan Pejabat Militer Brasil Ungkap Rencana Kudeta Bolsonaro

Para saksi mata mengatakan, seorang pria melepaskan tembakan sebelum menaiki bus, di mana ia menyandera 16 orang, termasuk seorang anak dan enam orang lanjut usia.

Penghitungan polisi sebelumnya menyebutkan jumlah sandera sebanyak 17 orang.

"Seorang pria berusia 34 tahun tertembak di bagian dada dan perut dan dalam kondisi serius di rumah sakit," kata Menteri Kesehatan Rio de Janeiro, Daniel Soranz, sebagaimana dikutip dari AFP.

Sementara, orang kedua, yang juga dirawat di rumah sakit, disebut mengalami luka yang tidak terlalu parah.

"Penyandera menyerah, dia ditangkap, semua sandera dibebaskan, mereka aman," ungkap Kolonel Marco Andrade dari Polisi Militer Rio de Janeiro mengumumkan sekitar tiga jam setelah krisis dimulai.

Menurut Polisi, penyerahan diri itu terjadi setelah agen-agen dari Batalyon Operasi Khusus Brasil dikerahkan ke tempat kejadian untuk melakukan negosiasi.

Para petugas telah menutup stasiun setelah mengevakuasi semua karyawan dan penumpang, yang berkerumun di luar dalam jumlah ratusan orang sementara polisi mencoba berunding dengan pria bersenjata itu.

Gambar-gambar yang disiarkan oleh saluran berita Globo menunjukkan para agen mengawal seorang pria berkaus merah muda berwarna-warni, celana pendek hijau, dan rambut pendek menuju sebuah mobil van polisi setelah insiden tersebut.

Di sisi lain, para penumpang terlihat keluar dari bus, termasuk seorang perempuan muda yang menggendong seorang bayi.

Baca juga: Mantan Pemain Brasil Dani Alves Terbukti Bersalah dalam Kasus Pemerkosaan

Identitas penyandera belum terungkap.

Namun, Sekretaris Polisi Militer Rio, Luiz Henrique Marinho, mengatakan pelaku tampaknya berusaha untuk melarikan diri dari kota karena "masalah di faksinya", yang tampaknya merujuk pada sebuah geng kriminal.

"Pada suatu saat dia merasa terancam oleh seseorang, seseorang atau sekelompok orang, di dalam bus, dan pada saat itulah dia melepaskan tembakan," kata Marinho kepada Globo.

Halaman:

Terkini Lainnya

Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Global
Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Intel AS Sebut Putin Tidak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Global
Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Sosok Subhash Kapoor, Terduga Pencuri Artefak Majapahit di New York

Global
Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Global
Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Global
Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Global
Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Global
Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Global
Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Global
 Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Global
Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Global
Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com