KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina masih terus berlanjut. Bahkan sudah memasuki hari ke-746 pada Minggu (10/3/2024).
Pada hari Minggu, dengan tegas Ukraina menolak saran dari Paus Fransiskus untuk menyerah dan berunding dengan Rusia.
Pada hari yang sama, serangan Rusia telah menewaskan 3 orang di Ukraina timur atau di wilayah Donetsk.
Baca juga: Rusia Hancurkan 47 Drone Ukraina yang Diluncurkan Malam Hari
Berikut ini rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-746 dikutip dari kantor berita AFP.
Ukraina pada Minggu (10/3/2024) mengecam seruan Paus Fransiskus untuk berunding dengan Rusia.
Sebelumnya, dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada Sabtu (9/3/2024), Paus Fransiskus mengatakan bahwa Kyiv harus memiliki keberanian untuk mengibarkan bendera putih atau berunding dengan Rusia.
"Bendera kami adalah bendera kuning dan biru. Ini adalah bendera dimana kita hidup, mati, dan menang. Kami tidak akan pernah mengibarkan bendera lain," ujar Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba di media sosial.
Saat berperang dengan Rusia, Ukraina bersumpah untuk tidak menyerahkan wilayahnya.
Kuleba pun kemudian meminta Paus untuk berdiri "di pihak yang baik" dan tidak menempatkan pihak-pihak yang berlawanan pada posisi yang sama dan menyebutnya sebagai 'negosiasi'.
Meski begitu, ia juga berterima kasih kepada Paus Fransiskus atas "doa-doanya yang terus menerus untuk perdamaian" dan mengatakan bahwa Kyiv berharap Paus akan mengunjungi Ukraina.
Baca juga: Serangan Rusia di Kharkiv Tewaskan 2 Orang, Ukraina Balas dengan Drone
"Kami terus berharap bahwa setelah dua tahun perang yang menghancurkan di jantung Eropa, Paus akan menemukan kesempatan untuk melakukan kunjungan Apostolik ke Ukraina untuk mendukung lebih dari satu juta umat Katolik Ukraina, lebih dari lima juta umat Katolik-Yunani dan semua orang Ukraina," kata Kuleba.
Penembakan Rusia terhadap kota-kota di Ukraina timur menewaskan tiga orang pada Minggu (10/3/2024), sementara serangan Moskwa terhadap sebuah bangunan tempat tinggal di kota Myrnograd melukai belasan orang.
Ukraina juga mengatakan Moskwa melancarkan serangan rudal ke wilayah timur laut Kharkiv dan mengirimkan drone penyerang ke seluruh pusat dan selatan negara itu.
Invasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama lebih dari dua tahun, dengan pertempuran sengit di wilayah timur dan serangan rutin jauh dari garis depan.
"Tiga orang tewas akibat penembakan hari ini di wilayah Donetsk," kata kepala wilayah yang menjadi sasaran pertempuran, Vadym Filashkin, melalui media sosial.