Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Perang Inggris Tembak Jatuh Drone Serang di Laut Merah

Kompas.com - 17/12/2023, 09:56 WIB
Albertus Adit,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

Sumber ABC News

LONDON, KOMPAS.com - Kapal perang Angkatan Laut Inggris, HMS Diamond, menembak jatuh drone serang di Laut Merah.

Hal itu dikatakan oleh Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps, pada Sabtu (16/12/2023). Menurutnya, pesawat tak berawak tersebut diduga hendak menyerang kapal-kapal komersial yang melintasi Laut Merah.

"HMS Diamond menembakkan rudal Sea Viper dan menghancurkan sebuah drone yang menargetkan kapal pengiriman perdagangan," ujarnya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari ABC News, Sabtu (16/12/2023).

Baca juga: Houthi Tembakkan Rudal ke Kapal Kargo di Laut Merah, Ancam Pelayaran Dunia

"Ini adalah kali pertama Angkatan Laut Kerajaan Inggris menembak jatuh sasaran udara sejak Perang Teluk tahun 1991," imbuh dia.

Menurutnya, serangan terhadap kapal komersial di jalur perdagangan global oleh kelompok Houthi Yaman adalah ancaman langsung terhadap perdagangan internasional dan keamanan maritim.

"Inggris tetap berkomitmen untuk menangkis serangan-serangan ini demi melindungi arus bebas perdagangan global," ungkap dia.

Pengiriman global telah menjadi target serangan kelompok Houthi selama perang Israel-Hamas.

Houthi juga telah melancarkan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah, serta meluncurkan drone dan rudal dengan target Israel.

Awal bulan ini, tiga kapal komersial di Laut Merah diserang oleh rudal balistik yang ditembakkan dari Yaman.

Namun, Militer AS mengeklaim, kapal perang mereka telah menembak jatuh tiga drone dalam serangan tersebut.

Sementara itu, Maersk, perusahaan pelayaran terbesar di dunia pada Jumat (15/12/2023) meminta semua kapalnya yang berencana melewati Selat Bab el-Mandeb di Laut Merah agar menunda perjalanannya sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Baca juga: Israel Buka Penyeberangan Kerem Shalom, Klaim 200 Truk Bantuan Bisa Masuk Gaza Per Hari

Hal ini dilakukan setelah ada serangan rudal ke kapal kargo berbendera Liberia di Laut Merah.

Sedangkan HMS Diamond yang dikirim ke wilayah tersebut dua minggu lalu dan bergabung dengan kapal-kapal dari Amerika, Perancis dan negara-negara lain,
bertugas sebagai alat penangkal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

Global
Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Global
Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Global
Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Global
Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Global
Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com