Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-400 Serangan Rusia ke Ukraina: Wartawan AS Ditangkap, Pertempuran Bakhmut Berlanjut

Kompas.com - 31/03/2023, 06:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

KYIV, KOMPAS.com – Invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-400 pada Kamis (30/3/2023) sejak dimulai pada 24 Februari 2022.

Brikut kami rangkumkan serangan Rusia ke Ukraina hari ke-400, sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: Militer China dan Rusia Akan Jalin Kerja Sama, Sinyal Makin Mesra

Wartawan AS ditangkap

Rusia menangkap seorang jurnalis AS yang bekerja untuk Wall Street Journal dengan menuduhnya sebagai mata-mata.

Penangkapan jurnalis AS bernama Evan Gershkovich sudah pasti akan meningkatkan perseteruan diplomatik Moskwa dengan Washington atas perang di Ukraina.

Pengadilan Moskwa memutuskan bahwa Gershkovich harus ditahan selama hampir dua bulan karena dicurigai sebagai mata-mata.

Kementerian Luar Negeri AS melakukan kontak langsung dengan Pemerintah Rusia atas penangkapan Gershkovich.

Rusia mengatakan akan memberikan akses kekonsuleran AS untuk Gershkovich.

Baca juga: Rusia Tangkap Jurnalis AS, Dituduh Mata-mata Washington

Pertempuran

Ukraina mengakui beberapa keuntungan Rusia atas pertempuran Bakhmut. Namun, Kyiv berkeras jumlah pasukan Moskwa yang tewas lebih banyak.

Bos tentara bayaran Grup Wagner Rusia mengatakan pertempuran untuk Bakhmut telah menimbulkan kerusakan parah pada pasukannya serta pihak Ukraina.

Baca juga: Rusia Akan Perang Hybrid Lama dengan Barat

Diplomasi, senjata nuklir

AS menjatuhkan sanksi terhadap seorang pria Slovakia karena mencoba mengatur penjualan lebih dari 12 jenis senjata dan amunisi Korea Utara ke Rusia.

Senjata tersebut dipakai untuk membantu Moskwa mengganti peralatan militer yang rusak dalam perang di Ukraina.

AS memiliki informasi baru bahwa Rusia secara aktif berusaha memperoleh senjata tambahan dari Korea Utara dengan imbalan bantuan makanan, kata Gedung Putih.

Baca juga: Putin Akui Dampak Negatif Sanksi Barat untuk Rusia

Paus Fransiskus menyebut perang di Ukraina sebagai kegilaan dan berpendapat bahwa perdamaian adalah tujuan akhir.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov mengatakan, Moskwamasih berbicara dengan kepala Badan Energi Atom Internasional tentang gagasan zona aman di sekitar PLTN Zaporizhzhia.

Militer China bersedia bekerja sama dengan militer Rusia untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi strategis, kata kementerian pertahanan China.

Raja Charles III dari Inggris menyoroti hubungan bersejarah antara Inggris dan Jerman sambil memuji persatuan mereka saat ini dalam menghadapi invasi Rusia ke Ukraina.

Baca juga: Lancarkan Serangan Bertubi-tubi, Pasukan Rusia Tak Buat Kemajuan di Bakhmut dan Avdiivka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com