Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Penembakan di Nashville | Palestina Tak Keberatan

Kompas.com - 29/03/2023, 05:20 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Berita insiden penembakan massal di SD Nashville, AS yang menewaskan enam orang, termasuk tiga anak-anak memuncaki daftar Populer Global kali ini.

Di bawahnya, ada berita yang memuat pernyataan Dubes Palestina untuk Indonesia tidak keberatan atas keikutsertaan timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Berita di kanal Global Kompas.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni terkait keputusan AS tak akan tarik pasukannya dari Suriah meski digempur serangan mematikan.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Jaket Putri Kim Jong Un | Putin Sebar Nuklir

Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Selasa (28/3/2023) hingga Rabu (29/3/2023) pagi yang dapat Anda simak:

1. Penembakan Massal di SD Nashville AS Tewaskan 3 Siswa dan 3 Staf, Pelaku Punya Peta Sekolah

Seorang wanita berusia 28 tahun menembak mati tiga anak dan tiga anggota staf di sebuah sekolah dasar (SD) swasta di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat (AS), pada Senin (27/3/2023).

Peristiwa ini menjadi ledakan kekerasan senjata terbaru yang mengejutkan publik Amerika.

Juru bicara Kepolisian Nashville, Don Aaron, mengatakan, berbekal setidaknya dua senapan serbu dan pistol, penembak memasuki Christian Covenant School dari pintu samping sebelum melepaskan tembakan.

Baca kejadian selengkapnya di sini

2. Palestina Tidak Keberatan Israel Ikut Piala Dunia U20 di Indonesia

Duta Besar Palestina untuk RI Zuhair Al Shun pada Sabtu (25/3/2023) mengatakan, pihaknya tidak keberatan timnas Israel ikut Piala Dunia U20 di Indonesia.

Zuhair menegaskan, keikutsertaan setiap negara (di Piala Dunia U20) adalah bagian dari kompetisi yang sudah berlangsung.

“Tidak ada kaitannya dengan persoalan suka atau tidak suka," tandasnya setelah pertemuan dengan Presiden Indonesia Joko Widodo yang didampingi Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi di Istana Merdeka.

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Militer China Usir Kapal AS | Do Kwon Ditangkap

3. AS Tak Akan Tarik Pasukannya dari Suriah meski Digempur Serangan Mematikan

Amerika Serikat tidak akan menarik mundur pasukannya dari Suriah, yang kini penempatannya hampir berusia delapan tahun, meskipun pasukan AS mendapat serangan dari milisi yang didukung Iran di wilayah tersebut pada pekan lalu, kata Gedung Putih pada Senin (27/3/2023).

Pasukan AS di Suriah bertugas memerangi sisa-sisa kelompok teroris ISIS.

Serangan drone satu arah menghantam pangkalan AS di Suriah pada 23 Maret lalu, menewaskan seorang kontraktor asal Amerika Serikat, melukai beberapa pihak lainnya dan lima tentara AS.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com