Istri Diplomat AS Mengaku Bersalah atas Kecelakaan yang Ganggu Hubungan Amerika-Inggris

LONDON, KOMPAS.com - Anne Sacoolas, istri dari seorang diplomat Amerika Serikat (AS), pada Kamis (20/10/2022) mengaku bersalah atas kecelakaan di jalan yang menewaskan remaja pengendara sepeda motor asal Inggris.

Kantor berita AFP melaporkan, Kecelakaan ini sempat mengganggu hubungan AS dengan Inggris.

Korban bernama Harry Dunn (19) tewas pada Agustus 2019 ketika sepeda motornya bertabrakan dengan mobil yang melaju di sisi jalan yang salah dekat pangkalan udara AS di Inggris selatan.

Baca juga: Momen Mencekam Kabin Pesawat Penuh Asap, Penumpang: Diminta Berdoa dan Sulit Bernapas

Hukuman untuk Anne Sacoolas dijadwalkan jatuh pada November 2022 setelah dia memasukkan pembelaannya melalui panggilan video dari Washington ke pengadilan London.

Sacoolas, yang suaminya adalah intelijen dan dirinya dilaporkan sebagai agen CIA, setelah kecelakaan langsung meninggalkan Inggris dan mengeklaim kekebalan diplomatik.

Sejak kecelakaan itu, kedua orangtua Harry Dunn berjuang keras mendapatkan keadilan bagi putra mereka, sedangkan otoritas AS menolak ekstradisinya.

Baca juga:

• Turis Tewas dan Terluka dalam Kecelakaan Balon Udara di Cappadocia Turkiye
• Paspampres AS Dituduh Tutupi Kecelakaan yang Libatkan Wapres Kamala Harris
• 27 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Karantina Covid, Warga China Marah: Kenapa Dini Hari?

Sacoolas awalnya didakwa menyebabkan kematian dengan mengemudi berbahaya, tetapi mengaku bersalah atas tuduhan yang lebih rendah yaitu menyetir kendaraan dengan ceroboh yang membuatnya terancam penjara maksimum hingga lima tahun.

Ibu Dunn, Charlotte Charles, mengatakan kepada Sky News bahwa dia merasa sangat lega.

"Saya pikir itu perasaan yang luar biasa ... benar-benar lega kami dapat melihat ke atas dan berkata 'Harry, kami telah melakukannya. Kami sudah melakukan apa yang kami janjikan'."

Baca juga: Hidup dengan Makan Teman Sendiri, Kisah Korban Selamat Kecelakaan Pesawat di Gunung Andes 1972