Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Pink Lady” Korea Utara Dapat Hadiah Rumah Mewah dari Kim Jong Un, Siapakah Dia?

Kompas.com - 18/04/2022, 20:01 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

SEOUL, KOMPAS.com - Kim Jong Un dilaporkan memberikan hadiah kepada "pink lady" Korea Utara, Ri Chun Hi, berupa sebuah rumah mewah di kompleks perumahan baru Ibu Kota Pyongyang.

Ri Chun Hi adalah pembawa berita negara paling produktif di negara itu. Dia dijuluki "pink lady" Korea Utara di luar negeri, karena pakaian tradisional Koreanya yang cerah.

Baca juga: Kim Jong Un Awasi Uji Coba Senjata Terbaru, Tingkatkan Kemampuan Nuklir Korut

Kabar pemberian hadiah dari pemimpin Korea Utara itu menjadi topik media resmi Korea Utara pada Kamis (14/4/2022) sebagaimana dilansir AP.

Video yang beredar memperlihatkan Kim Jong Un mengunjungi rumah mewah baru “pink lady” Korea Utara, dengan Ri tampak memegang tangannya saat mereka menuruni tangga.

Ri mengatakan dia merasa rumah barunya seperti hotel dan bahwa semua anggota keluarganya "begadang semalaman dengan air mata rasa terima kasih yang mendalam atas kebaikan partai," menurut KCNA.

Ri kemudian menggunakan teknik bicaranya yang khas untuk menceritakan video TV pemerintah tentang Kim yang menunjukkan rumahnya.

Baca juga: Tanpa Parade Militer, Korea Utara Rayakan Kelahiran Kim Il Sung dengan Menyanyi dan Menari

Wajah dan suara propaganda Korea Utara

Ri Chun Hi, yang juga merupakan pembawa acara TV negara paling terkenal di Korea Utara, telah mengumumkan peristiwa besar selama beberapa dekade, termasuk uji coba nuklir dan rudal dan kematian seorang pemimpin Korea Utara.

Dengan suara khas dan semangatnya dalam penyampaian berita, wanita yang berusia sekitar 79 tahun itu langsung dapat diidentifikasi.

“Lady Pink” Korea Utara ini bergabung dengan TV pemerintah pada awal 1970-an, ketika negara itu masih diperintah oleh Kim Il Sung. Dia secara bertahap menjadi wajah dan suara propaganda negara tersebut melalui siaran beritanya.

Hubungan dekatnya dengan Kim ditunjukkan tahun lalu pada upacara ulang tahun yayasan pemerintah. Saat itu, dia menyaksikan upacara dari beranda yang ditinggikan, tepat di sebelah Kim, dan pada satu titik meletakkan tangannya di bahunya dan berbisik kepadanya.

Baca juga: Hacker Korea Utara Kian Lihai Rampok Kripto, Kini Sasar Game Axie Infinity

Ri menerima perlakuan setara anggota Kabinet di negaranya. Meski berusia lanjut, wanita itu tampak sehat dan diperkirakan akan terus menangani pengumuman penting di televisi setidaknya untuk beberapa tahun ke depan.

Gaya Ri yang penuh semangat dan efusif terkadang mengundang tawa di negara lain.

Pada 2011, sebuah stasiun TV Taiwan meminta maaf setelah salah satu pembaca beritanya menirukan nada yang digunakan Ri ketika dia mengumumkan kematian ayah Kim, Kim Jong Il.

“Bayaran” loyalitas

Pada kesempatan itu, Kim Jong Un mengeklaim bahwa hadiah rumah mewah itu adalah ketulusan partai yang tidak akan menyia-nyiakan harta nasional seperti Ri Chun Hi.

Kim menyinggung prestasi “lady pink” sebagai penyiar revolusioner untuk partai komunis yang berkuasa selama lebih dari 50 tahun sejak masa kecilnya, menurut kantor berita resmi KCNA.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com