Pengaktifan 5G Dekat Bandara AS Ditunda, Antar Instansi Sudah Berdiskusi

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - CEO American Airlines Doug Parker yakin bahwa gangguan terburuk terkait dengan peluncuran teknologi nirkabel 5G yang gagal di AS telah berlalu.

Sebelumnya, beberapa maskapai penerbangan global membatalkan penerbangan tertentu ke AS dan dua hari.

Karenanya, perusahaan telekomunikasi pun secara sukarela menunda pengaktifan teknologi 5G di dekat bandara tertentu.

Baca juga: Peluncuran 5G Berdampak Pembatalan Penerbangan Menuju AS

Dilansir Skift, instansi pemerintah, pembuat pesawat, dan perusahaan telekomunikasi pun sudah berbicara dan berbagi info.

"Ini akan memungkinkan peluncuran penuh teknologi 5G yang aman, yang membuat kecepatan nirkabel lebih cepat," ujar Parker.

American Airlines sudah membatalkan lebih dari delapan penerbangan dan menunda yang lain sebagai akibat dari peluncuran 5G.

Menurut Parker, maskapai ini sedang menunggu otorisasi Administrasi Penerbangan Federal AS untuk mengoperasikan pesawat Airbus tertentu dan jet regional ke bandara dekat pemancar 5G.

Baca juga: Sejumlah Maskapai Tangguhkan Penerbangan ke AS karena Masalah 5G

Ini dilakukan khususnya selama cuaca buruk yang memerlukan pendekatan otomatis.

Sejauh ini, ada kekhawatiran bahwa teknologi nirkabel dapat mengganggu altimeter di pesawat ini.

Kendala operasional terbaru ini hadir sebagai imbas dari surutnya varian Omicron.