Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Embrio Dinosaurus yang Diawetkan dengan Sempurna Ditemukan di China

Kompas.com - 22/12/2021, 17:33 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

GANZHOU, KOMPAS.com - Para ilmuwan mengumumkan penemuan embrio dinosaurus yang diawetkan dengan sempurna, yang sedang bersiap untuk menetas dari telurnya, seperti seekor ayam.

BBC melaporkan pada Rabu (22/12/2021), embrio dinosaurus itu ditemukan di Ganzhou di China selatan. Para peneliti memperkirakan setidaknya itu berusia 66 juta tahun.

Baca juga: Dua Spesies Dinosaurus Raksasa Baru Ditemukan di Barat Laut China, Hampir Sebesar Paus Biru

Ia diyakini sebagai jenis dinosaurus theropoda tak bergigi, atau dinosaurus oviraptorosaur, dan diberi nama Baby Yingliang.

Peneliti Dr Fion Waisum Ma mengatakan itu adalah "embrio dinosaurus terbaik yang pernah ditemukan dalam sejarah".

Penemuan ini juga memberi para peneliti pemahaman yang lebih besar tentang hubungan antara dinosaurus dan burung modern.

Fosil menunjukkan embrio berada dalam posisi melengkung yang dikenal sebagai "menyelip", yang merupakan perilaku yang terlihat pada burung sesaat sebelum mereka menetas.

"Ini menunjukkan bahwa perilaku seperti itu pada burung modern pertama kali berevolusi dan berasal dari nenek moyang dinosaurus mereka," kata Dr Ma kepada kantor berita AFP.

Baca juga: Ditemukan di China, Spesies Dinosaurus Ini Akan Diberi Nama Nobita dari Kartun Doraemon

Dinosaurus oviraptorosaurus, yang berarti "kadal pencuri telur", adalah dinosaurus berbulu yang hidup di tempat yang sekarang disebut Asia dan Amerika Utara selama periode Kapur Akhir, antara 100 juta hingga 66 juta tahun yang lalu.

Ahli paleontologi Prof Steve Brusatte yang juga merupakan bagian dari tim peneliti, dalam kicauannya menulis bahwa itu adalah "salah satu fosil dinosaurus paling menakjubkan" yang pernah dilihatnya, dan bahwa embrionya hampir menetas.

Bayi Yingliang berukuran panjang 10,6 inci (27cm) dari kepala hingga ekor, dan terletak di dalam telur sepanjang 6,7 inci di Museum Sejarah Alam Batu Yingliang di China.

Telur ini pertama kali ditemukan pada 2000, tetapi disimpan selama 10 tahun.

Ketika pekerjaan konstruksi dimulai di museum dan fosil-fosil tua disortir, para peneliti baru mengalihkan perhatian mereka ke telur, yang mereka duga mengandung embrio di dalamnya.

Bagian tubuh dinosaurus masih tertutup batu dan peneliti akan menggunakan teknik pemindaian canggih untuk membuat gambar kerangka lengkapnya.

Baca juga: Coelacanth, Ikan Raksasa Misterius dari Zaman Dinosaurus, Hidup 100 Tahun


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com