NEUQUEN, KOMPAS.com - Fosil titanosaurus yang ditemukan di Argentina bisa jadi adalah yang tertua di dunia.
Para ilmuwan pada Minggu (28/2/2021) mengatakan, spesies dinosaurus terbesar itu hidup di kawasan yang sekarang disebut Patagonia sekitar 140 juta tahun yang lalu, tepatnya pada awal periode Cretaceous.
Kadal setinggi 20 meter dengan nama latin Ninjatitan zapatai itu ditemukan pada 2014 di Neuquen, Argentina, menurut analisis Universitas La Matanza.
Baca juga: 80 Tahun Dilupakan, Ternyata Titanosaurus ini yang Pertama di Dunia
"Pentingnya fosil ini, selain sebagai spesies baru titanosaurus, adalah yang tertua tercatat untuk kelompok ini di seluruh dunia," kata peneliti Pablo Gallina dari dewan ilmiah Conicet.
Melansir AFP, titanosaurus termasuk kelompok sauropoda, kadal raksasa pemakan tumbuhan dengan leher dan ekor panjang, yang kemungkinan adalah hewan terbesar di Bumi sampai sekarang.
Pernyataan tadi melanjutkan, titanosaurus berarti hidup lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.
Baca juga: Bukan Asteroid, Ini Lho Teori Baru Penyebab Punahnya Dinosaurus
Ia hidup pada awal era Creatceous yang berakhir dengan matinya dinosaurus sekitar 66 juta tahun lalu.
"Fosil dari 140 juta tahun lalu in benar-benar sangat langka," kata Gallina yang juga penulis utama dari studi yang diterbitkan jurnal ilmiah Argentina, Ameghiniana.
Nama latin titanosaurus dibuat mengikuti julukan El Ninja yang melekat pada paleontologi Argentina Sebastian Apesteguia, dan teknisi Rogelio Zapata.
Baca juga: 9 Hewan Kerabat Dinosaurus yang Masih Hidup sampai Sekarang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.