Hilang Hampir Seminggu di Pedalaman, 2 Remaja Ini Selamat Tanpa Air Minum

HERMANNSBURG, KOMPAS.com - Shaun Emitja (21) dan Mahesh Patrick (14), secara ajaib selamat tanpa air minum setelah hampir seminggu hilang di pedalaman Australia yang panas dan berdebu.

Polisi mengumumkan ditemukannya kedua remaja itu pada Senin (18/10/2021) usai hilang sejak Selasa (12/10/2021).

Kabar baik tersebut juga mengakhiri upaya tim SAR yang mencarinya dari darat dan udara selama lima hari, menurut pemberitaan AFP.

Baca juga: Misteri Orang Inggris yang Hilang di Pulau Roanoke, Tak Pernah Ditemukan dari 1587

Shaun Emitja dan Mahesh Patrick dilaporkan hilang pada 12 Oktober di daerah Harts Range, Australia tengah.

Mereka tak kunjung kembali ke komunitas terpencil Hermannsburg setelah liburan akhir pekan.

Setelah Nissan Navara biru mereka ditemukan terbengkalai dan macet di jalur tanah, polisi menelusuri pedesaan menggunakan helikopter dan pelacak ahli.

Kedua remaja itu dikhawatirkan dalam bahaya besar, karena kekurangan air dan suhu ekstrem di daerah itu lebih dari 40 derajat Celsius.

Namun polisi Northern Territory mengatakan, kedua remaja laki-laki itu ditemukan terpisah tetapi masih hidup dan sehat berkat "keajaiban mutlak".

Petugas mengatakan, Patrick ditemukan di hutan semak pada Jumat malam (15/10/2021) dan dirawat karena dehidrasi serta sakit kaki, karena berjalan di lingkungan terpencil.

Emitja ditemukan sehari kemudian. "Dia sedang menjalani pemeriksaan kesehatan tetapi tampak sehat," kata polisi saat itu.

Diyakini kedua remaja tersebut selamat tanpa air bersih atau perbekalan.

Baca juga: Pendaki Hilang di Gunung, Tak Mau Angkat Telepon Tim SAR karena Nomor Tidak Dikenal