Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Terbesar di Dunia: Fakta dan Kelestariannya

Kompas.com - 26/10/2021, 11:05 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Sekitar September 2021, petugas kebakaran California menghadapi misi penting.

Berlomba dengan waktu, mereka berusaha menyelamatkan pohon terbesar di dunia, yang keberadaannya terancam kebakaran hutan.

Dilansir Live Science (18/9/2021), petugas menyelimuti pangkal pohon yang dijuluki General Sherman itu, dengan selimut alumunium tahan api.

Baca juga: Selamatkan Pohon Terbesar di Dunia dari Kebakaran Hutan, AS Pasangkan Selimut Anti-api

Fakta Pohon Terbesar di Dunia

Pohon terbesar di dunia berdasarkan volume, General Sherman, disebut amat penting untuk dilestarikan.

Menurut laman National Park Service, pohon berusia 2.200 tahun ini punya tinggi 83 meter, seperti gedung 32 lantai, dan berdiameter lebih dari 11 meter.

Pohon sequoia raksasa ini memerlukan iklim yang spesifik dan hanya akan tumbuh alami di area sempit, sekitar 420 km di antara hutan konifer di sisi barat pegunungan Sierra Nevada, di ketinggian 1.500 hingga 2.000 mdpl.

Pohon ini mampu mencapai umur 3.000 tahun
Cabang-cabangnya bisa berukuran raksasa, hingga berdiameter 2,5 meter. Kulit pohonnya pun bisa setebal 90 cm.

Baca juga: 70 Wanita “Menikah” dengan Pohon demi Menyelamatkannya Dari Penebangan

Kelestarian Pohon Terbesar di Dunia

Dilansir laman Tree Hugger, pohon-pohon sequoia besar ini pernah ditebang untuk industri kayu pada 1870-an.

Namun, kayunya dianggap rapuh dan tidak bagus untuk perumahan dan industri. Ini membuat pohon-pohon ini sebagian besar terlindungi.

General Sherman tak hanya pohon terbesar di dunia yang masih hidup, namun juga organisme hidup terbesar di muka Bumi.

Pohon raksasa ini hanya perlu memproduksi satu keturunan selama ribuan tahun hidupnya agar spesiesnya bisa diteruskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com