Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat India Klaim Tanam Pohon Massal Bisa Jadi Solusi Masalah Krisis Oksigen di RS

Kompas.com - 08/06/2021, 10:16 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Menteri Lingkungan Delhi Gopal Rai dalam keterangan pers secara janggal, mengaitkan kekurangan pasokan oksigen di rumah sakit dengan penanaman pohon.

Seperti dilansir The Indian Express, Gopal Rai mengatakan bahwa satu-satunya solusi permanen untuk masalah kekurangan oksigen ini adalah menanam pohon dalam skala besar.

Baca juga: Dianggap Najis, Wanita Haid di India Diasingkan ke Gubuk Menstruasi

Dalam dua minggu terakhir pada April serta dua minggu pertama Mei, Delhi mengalami kekurangan pasokan oksigen medis, karena kasus Covid-19 melonjak drastis di kota itu.

Menteri Lingkungan Delhi mengakui kurangnya pasokan oksigen selama pandemi Covid-19.

Pemerintah daerah mengklaim melakukan upaya untuk menjembatani kesenjangan dan mereka mengeklaim sudah berhasil.

“Kasus Covid-19 India menurun setiap hari, tetapi hanya ada satu cara untuk mencapai solusi permanen untuk masalah oksigen ini dan itu adalah menanam pohon dalam skala besar,” ujarnya melansir World Buzz pada Minggu (6/6/2021).

Lebih lanjut, Gopal Rai mengatakan bahwa mulai 5 Juni akan dimulai gerakan penanaman untuk tahun-tahun mendatang dimana kota akan menanam 3,3 juta pohon pada akhir tahun ini saja.

Baca juga: Kisah Karyawan Farmasi, Sukarela Jadi Badut Bantu Anak India Lawan Covid-19


Program itu kata dia, termasuk pohon-pohon besar serta semak-semak di sepanjang jalan untuk mengurangi polusi debu.

Menteri Lingkungan juga mengatakan pembibitan di Delhi juga akan mendistribusikan tanaman secara gratis, untuk mengekang kekurangan oksigen.

Rai juga mengeklaim bahwa pembibitan di Delhi akan mendistribusikan tanaman secara gratis. Tanaman itumencakup pembibitan tanaman yang memiliki kekuatan “peningkat kekebalan”.

“Meningkatkan kekebalan itu penting dan itu telah diperjelas selama pandemi Covid-19. Setiap tahun kami membagikan tanaman secara gratis di pembibitan kami."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com