Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocorkan Video Mengerikan di Penjara Rusia, Mantan Napi Masuk DPO

Kompas.com - 24/10/2021, 06:33 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com – Rusia menampatkan mantan narapidana (napi) yang membocorkan video-video mengerikan di penjara negara tersebut ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Mantan napi tersebut bernama Sergei Savelyev. Kini dia tengah mencari suaka di Perancis sebagaimana dilansir AFP, Sabtu (23/10/2021).

Video-video yang dibocorkan tersebut merekam kejadian mengerikan yang mengekspos penyiksaan dan pemerkosaan dalam sistem penjara Rusia.

Baca juga: Video Mengerikan dari Penjara Rusia Bocor, Narapidana Disiksa dan Diperkosa

Menurut pemberitahuan yang diterbitkan di situs web Kementerian Dalam Negeri Rusia, Savelyev masuk DPO sehubungan dengan kasus kriminal yang tidak dijelaskan.

Savelyev menyelundupkan video-video rekaman mengerikan tersebut dari sebuah penjara di pusat kota Saratov.

Setelah mendapatkan video-video tersebut, Savelyev melarikan diri dari Rusia pada Februari. Pekan lalu, dia tiba di Perancis dan meminta suaka.

Savelyev mendapatkan video tersebut saat menjalani hukuman 7,5 tahun untuk kasus perdagangan narkoba.

Baca juga: Imbas Video Mengerikan di Penjara Rusia Bocor, 5 Pejabat Dipecat

Ketika dipenjara, Savelyev juga ditugasi melakukan pemeliharaan IT. Karena itulah dia mendapatkan akses ke server internal penjara dan penjara lainnya, di mana ia menemukan beberapa video.

Savelyev lantas menyalin video-video tersebut ke dalam USB flashdisk yang dia sembunyikan di dekat pintu keluar penjara.

Beberapa video yang disalin Savelyev kemudian diterbitkan oleh kelompok hak asasi Rusia, Gulagu.net, mendorong penyelidikan resmi dan pemecatan beberapa pejabat.

Baca juga: Pembelot Korea Utara Kabur dari Penjara, China Tawarkan Ratusan Juta untuk Menangkapnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com