Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Brasil Positif Covid-19 Setelah Dampingi Presiden Bolsonaro dalam Sidang Umum PBB

Kompas.com - 22/09/2021, 10:39 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

NEW YORK, KOMPAS.com – Menteri Kesehatan Brasil Marcelo Queiroga dinyatakan positif Covid-19 beberapa jam setelah menemani Presiden Brasil Jair Bolsonaro dalam Sidang Umum PBB di New York, AS, pada Selasa (21/9/2021).

Kantor komunikasi pemerintah Brasil melaporkan, Queiroga akan tetap berada di AS dan menjalani karantina di New York sebagaimana dilansir Reuters.

Sementara itu, delegasi Brasil lainnya dalam Sidang Umum dinyatakan negatif Covid-19. “Menteri baik-baik saja,” bunyi pernyataan dari kantor komunikasi pemerintah Brasil.

Baca juga: Sidang Umum Ke-76 PBB: Korsel Minta Deklarasi Berakhirnya Perang Korea

Queiroga mengatakan kepada CNN Brasil bahwa dia selalu memakai masker selama dia berada di markas PBB di New York.

Queiroga adalah orang kedua dalam delegasi Brasil di New York yang dinyatakan positif.

Sebelumnya, seorang diplomat Brasil yang merupakan bagian dari tim pendahulu yang mempersiapkan kunjungan Bolsonaro dinyatakan positif pada akhir pekan.

Di sisi lain, Bolsonaro tetap memberikan pidatonya secara langsung dalam Sidang Umum PBB ke-76 meski dia belum divaksin.

Baca juga: Video Pidato BTS dalam Sidang Umum PBB Ditonton 6 Juta Kali

Padahal, PBB meminta semua orang yang menghadiri Sidang Umum agar divaksin.

Dalam pidatonya kepada para pemimpin dunia tersebut, Bolsonaro mengatakan bahwa pemerintahnya tidak mendukung penggunaan paspor vaksin.

Dia menyatakan, pemerintahannya mendukung pengobatan virus corona dengan obat-obatan yang belum terbukti seperti hydroxychloroquine.

Kendati demikian, Bolsonaro menyatakan kampanye vaksinasi Brasil terhadap Covid-19 telah berhasil.

Baca juga: Sidang Umum Ke-76 PBB: Fokus Melawan Perubahan Iklim dan Pandemi Covid-19

Dia menuturkan, semua orang dewasa di Brasil yang menginginkan vaksin akan disuntik pada November.

Sebelumnya, rombongan Bolsonaro terpaksa menyantap makan pertamanya di pinggir jalan setelah mendarat di New York City untuk menghadiri pertemuan Majelis Umum PBB.

Pembatasan ketat di seluruh kota tidak mengizinkan orang yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 untuk makan di dalam ruangan.

Baca juga: Taliban Tunjuk Duta Besar Afghanistan untuk PBB, Ingin Berbicara dalam Sidang Umum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Global
Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Global
Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Global
Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Global
Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com