Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diserang ISIS, Taliban Copot 2 Gubernur di Afghanistan

Kompas.com - 22/09/2021, 05:44 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KABUL, KOMPAS.com – Taliban memecat gubernur provinsi Nangarhar dan gubernur provinsi Kunar akibat situasi keamanan yang memburuk di wilayah timur Afghanistan.

Setelah mencopot kedua gubernur, Taliban lantas menunjuk pemimpin baru di dua provinsi tersebut.

Pengumuman itu disampaikan Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid melalui Twitter sebagaimana dilansir Sputniknews, Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Taliban Umumkan Pejabat Pemerintahannya, Lagi-lagi Tak Ada Perempuan

“Muzammil menjadi Gubernur Nangarhar. Mawlawi Qasim menjadi Gubernur Kunar,” twit Mujahid.

Selain itu, sejumlah pejabat tinggi di beberapa wilayah juga dirotasi Taliban seperti di Nangarhar, Khost, dan Herat.

Pada Sabtu (18/9/2021), ibu kota Nangarhar, Jalalabad, diguncang ledakan bom yang menyebabkan tiga orang tewas dan 19 luka-luka.

Baca juga: Tiga Ton Heroin dari Afghanistan Disita India setelah Taliban Berkuasa, Nilainya Puluhan Triliun

Keesokan harinya, tepatnya pada Minggu (19/9/2021), Jalalabad kembali diguncang bom yang merenggut dua nyawa warga sipil dan melukai seorang anggota Taliban.

ISIS mengaku sebagai pihak yang bertanggung jawab atas ledakan tersebut, menurut Al Arabiya.

Pada Senin (20/9/2021), Taliban menyatakan bahwa pihaknya melancarkan operasi untuk mengeliminasi teroris di Jalalabad.

Baca juga: Pegawai Afghanistan Berbulan-bulan Tak Gajian, Ini Janji Taliban

Setelah mayoritas pasukan asing meninggalkan Afghanistan, Taliban dengan cepat menduduki sejumlah wilayah negara tersebut.

Puncaknya pada 17 Agustus, kelompok tersebtu berhasil menduduki Kabul.

Taliban juga berhasil merebut provinsi terakhir yang menjadi basis perlawanan, Panjshir, pada 6 September.

Setelah sepenuhnya menduduki Afghanistan, Taliban lantas membentuk pemerintahan sementara dengan Mohammad Hasan Akhund sebagai perdana menteri interim.

Baca juga: Taliban Berjanji Perempuan Bakal Kembali ke Sekolah Secepatnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com