Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Lamborghini Hilang Kendali, Sebabkan Tabrakan Beruntun di Malaysia

Kompas.com - 09/09/2021, 18:24 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun terjadi di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Rabu (8/9/2021), akibat sebuah Lamborghini yang hilang kendali.

Utusan Malaysia yang dikutip World of Buzz melaporkan, tabrakan beruntun ini berlokasi di Jalan Tun Razak sekitar pukul 8.40 pagi waktu setempat.

Lamborghini yang dikemudikan pria berusia 42 tahun ini lepas kendali, menabrak empat mobil bahkan sampai ada yang terbalik.

Baca juga: Baru Dibeli 20 Menit, Lamborghini Mogok dan Hancur Ditabrak Mobil Van

Di video yang diunggah info.semasa, disebutkan bahwa Lamborghini hitam itu menabrak Proton Perdana yang dikendarai wanita berusia 53 tahun.

Tabrakan dari belakang membuat Proton Perdana terbalik, sedangkan Lamborghini-nya masih melaju dan menghantam mobil-mobil lain.

Beruntung semua pengemudi yang menjadi korban kecelakaan beruntun ini hanya mengalami luka ringan dan dirawat di Rumah Sakit Kuala Lumpur.

Menurut Kepala Departemen Penyelidikan dan Penegakan Lalu Lintas (JSPT) Kuala Lumpur, Asisten Komisaris Sarifudin Mohd Salleh, pengemudi Lamborghini sedang menuju Bundaran Pahang lalu ada antrean mobil yang berhenti akibat kemacetan lalu lintas.

Pengemudi Lamborghini itu gagal mengendalikan laju kendaraannya, dan bertabrakan dengan Proton Perdana yang kemudian terbalik.

Baca juga: Pakai Api dari Knalpot untuk Bakar Daging, Lamborghini Pria Ini Terbakar

"Sejauh ini, pemilik tiga jenis kendaraan yakni Mazda merah, Nissan Serena hitam, dan Ford Ranger 2.0 biru 4 WD sudah datang untuk membuat laporan,” katanya.

"Investigasi lebih lanjut akan dilanjutkan jika ada kendaraan lain yang terlibat."

Dia menambahkan, pengemudi Lamborghini kemudian menjalani tes urin serta alkohol, dan hasilnya negatif.

"Dalam hal ini, kasusnya masuk dalam Pasal 43 (1) Undang-Undang Angkutan Jalan (APJ) 1987 dan Pasal 43 (1) APJ 1987," lanjut Sarifudin.

Baca juga: Hancur Lebur, 130 Mobil Tabrakan Beruntun di Texas, 6 Orang Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com