Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raja Malaysia Lantik Ismail Sabri Yaakob sebagai Perdana Menteri

Kompas.com - 21/08/2021, 16:38 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

PUTRAJAYA, KOMPAS.com - Ismail Sabri Yaakob resmi dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia oleh Yang di-Pertuan Agong, Sultan Abdullah.

Dengan dilantiknya Ismail, maka partai raksasa "Negeri Jiran", Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) kembali ke kekuasaan.

UMNO adalah partai veteran yang memerintah Malaysia lebih dari 60 tahun, sebelum dijungkalkan Mahathir Mohamad di 2018.

Baca juga: Ismail Sabri Yaakob PM Baru Malaysia, Ini Kontroversi di Balik Sosok Low Profile-nya

Ismail menjadi PM Malaysia menggantikan Muhyiddin Yassin, yang mundur setelah pemerintahannya berlangsung selama 17 bulan.

Sultan Abdullah memilih PM berdasarkan dukungan mayoritas tanpa pemilihan di tengah wabah Covid-19 yang masih merajalela.

Dilansir AFP Sabtu (21/8/2021), Ismail tampil dengan pakaian tradisional Malaysia dan emmbacakan sumpah jabatannya di hadapan raja.

Politisi berusia 61 tahun tersebut merupakan wakil perdana menteri di hari-hari terakhir pemerintahan Muhyiddin.

Setelah memilih Ismail Sabri Yaakob, Raja Malaysia asal Pahang tersebut mendesak para pemimpin politik bahu membahu mengatasi Covid-19.

"Yang Mulia berharap dengan ditetapkannya PM baru, maka krisis politik cepat terselesaikan," jelas Istana Negara.

Pemimpin oposisi Anwar Ibrahim menyerukan aliansi Pakatan Harapan untuk bekerja keras mempersiapkan pemilu 2023 mendatang.

Pakatan sempat memenangkan pemilu setelah dipimpin Mahathir, namun kolaps di Februari 2020 yang berujung naiknya Muhyiddin.

Ismail Sabri Yaakob pun menjadi perdana menteri ketiga "Negeri Jiran" dalam kurun waktu empat tahun terakhir.

Meski begitu, pemerintahannya masih dianggap kepanjangan tangan dari Muhyiddin yang mengundurkan diri pekan lalu.

Terdapat rasa tidak puas pada publik, dengan petisi seruan pembatalan pelantikan sudah diteken lebih dari ratusan ribu.

Baca juga: Mengenal Calon PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob, Dituding Salah Urus Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com