Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Polandia Ini Lelang Medali Olimpiade Tokyo demi Bantu Operasi Jantung Bayi 8 Bulan

Kompas.com - 21/08/2021, 08:44 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

WARSAWA, KOMPAS.com - Atlet Polandia, Maria Andrejczyk, melelang medali Olimpiade Tokyo demi membantu operasi jantung bayi berusia delapan bulan.

Pengalaman hidup atlet nomor lempar lembing itu menjadi alasan dia membantu Milosz Malysa, yang didiagnosis cacat jantung.

Andrejczyk yang berusia 25 tahun bisa berpartisipasi di Olimpiade Tokyo setelah mengalahkan cedera bahu dan kanker tulang.

Baca juga: Raih Medali Emas Olimpiade Tokyo, Atlet Karate Ini Penuhi Janji ke Almarhumah Ibunya

"Saya tidak berpikir lama untuk memutuskannya. Ini adalah lelang pertama yang saya lakukan, dan saya merasa keputusannya tepat," kata Andrejczyk.

Keluarga Milosz dilaporkan menggalang dana untuk operasi bayi delapan bulan itu di Standford, California, Amerika Serikat (AS).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Maria M. Andrejczyk (@m.andrejczyk)

Dilansir Sky News Jumat (20/8/2021), keluarga Milosz mengungkapkan mereka sudah kehabisan pilihan di Polandia.

Jika bayi itu tidak segera mendapatkan operasi, keluarganya mengatakan Milosz akan mati. Sejauh ini, mereka butuh 1,5 juta zloty (Rp 5,5 miliar).

Dari penggalangan dana, keluarga Milosz sudah meraup setengahnya. Sehingga Maria Andrejczyk tinggal mencari sisanya.

Dia membuka lelang medali perak yang diraihnya di Olimpiade Tokyo dengan nominal 200.000 zloty (Rp 735,7 juta).

Baca juga: 7 Atlet Wanita di Olimpiade Tokyo yang Merangkap Ilmuwan

Pada akhirnya, jaringan toko serba ada yang populer di Polandia Zabka memenangkan lelang medali tersebut.

Donasi dan kontribusi yang diberikan oleh warganet berhasil menembus 140.000 poundsterling (Rp 2,7 miliar) yang diharapkan Andrejczyk.

"Dengan senang hati saya memberi Anda, Zabka, medali ini, yang merupakan simbol perjuangan, keyakinan, dan impian saya meski banyak rintangan," tulisnya.

Tanggapan tak kalah mulia diberikan Zabka, yang menyatakan supaya Andrejczyk bersedia menyimpan medalinya.

Baca juga: Ayah Quan Hongchan, Remaja China Peraih Emas Olimpiade, Tolak Hadiah Rumah dan Uang

"Kami sangat tersentuh dengan aksi mulia Olympian ini. Kami memutuskan medali perak dari Tokyo tetap bersama Nona Maria," jelas juru bicara toko tersebut.

Juara Kejuaraan Eropa Junior 2015 itu mengaku sangat berterima kasih dengan tanggapan yang diberikan Zabka.

Adapun hingga Kamis (19/8/2021), laman penggalangan dana Milosz sudah mencapai 99,58 persen dari target.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com