Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanada Nyatakan Darurat Kebakaran Hutan dan Perintahkan Warga untuk Evakuasi

Kompas.com - 21/07/2021, 15:05 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Editor

VICTORIA, KOMPAS.com - Provinsi British Columbia di bagian barat Kanada mengumumkan keadaan darurat pada Selasa (20/7/2021), ketika kebakaran hutan diperkirakan akan menjadi lebih besar dalam beberapa hari mendatang karena gelombang panas tinggi dan angin kencang.

Sekitar 5.700 orang di provinsi itu diperintahkan untuk mengungsi pada Selasa (20/7/2021).

Jumlah itu lebih dari dua kali lipat penghitungan hari sebelumnya, karena wilayah yang terancam bertambah luas.

Baca juga: Kebakaran Hutan 290.000 Hektar di Oregon AS, 2.000 Warga Mengungsi

Sekitar 32 ribu lebih penduduk telah berada dalam kondisi siaga.

“Tolong siapkan rencana evakuasi untuk keluarga Anda,” kata Cliff Chapman, direktur operasi untuk Dinas Kebakaran British Columbia, seperti yang dilansir dari VOA Indonesia pada Rabu (21/7/2021).

Kebakaran telah melanda Kanada bagian barat dan Pantai Barat Amerika Serikat (AS) selama beberapa pekan setelah gelombang panas yang membakar pada akhir Juni yang menurut para ahli terkait dengan perubahan iklim.

Baca juga: 50 Orang di Bangsal Isolasi Covid-19 Rumah Sakit di Irak Tewas dalam Kebakaran

Chapman mengatakan area sekitar 3.000 kilometer persegi telah terbakar di British Columbia pada 2021, lebih dari tiga kali lebih luas dari rata-rata area yang biasanya terbakar pada titik itu.

Di provinsi itu, kini terdapat hampir 300 area kebakaran hutan aktif, yang dipicu oleh cuaca panas dan kering yang diperkirakan akan berlanjut dalam beberapa hari mendatang, selain kecepatan angin kecang yang dapat mendorong api menjalar.

Baca juga: Terjebak dalam Kebakaran Pabrik Makanan di Bangladesh, 52 Orang Tewas

Di Amerika Serikat, lebih dari 80 kebakaran besar terjadi, yang mana kebakaran terbesar terjadi di negara bagian Oregon.

Kebakaran besar yang dijuluki Bootleg Fire telah menghanguskan hampir 390 ribu hektare. Luas kawasan yang terbakar itu lebih besar dari Los Angeles.

Baca juga: Gelombang Panas Kanada Picu 170 Titik Kebakaran

“Memadamkan api ini adalah maraton, bukan lari cepat,” kata Rob Allen, komandan petugas pemadam kebakaran di zona Bootleg Fire itu, dalam sebuah pernyataan, Selasa (20/7).

“Kita berada di sini selama yang diperlukan untuk membendung monster (api) ini dengan aman.” Asap telah mencapai sejauh bagian timur Amerika Serikat dan Kanada, yang sebagian diselimuti kabut asap abu-abu pada Selasa (20/7/2021).

Baca juga: Israel Kebakaran akibat Serangan Balon Pembakar dari Gaza

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com