Bos Perusahaan Travel Dipecat karena Ajari Klien Palsukan Hasil Tes Covid-19

KRASNOYARSK, KOMPAS.com - Seorang bos perusahaan travel di Rusia dipecat, karena ketahuan mengajari konsumen cara membuat hasil tes Covid-19 palsu, sehingga mereka bisa pergi berlibur.

Pelaku bernama Katerina Semyonova (30) yang merupakan manajer Anex Tour.

Aksinya terbongkar setelah mengajari klien dari kota Krasoyarsk untuk membuat hasil tes PCR negatif Covid-19.

Baca juga: Presiden Filipina: Tangkap Pelancong dengan Tes Covid-19 Palsu

"Ini berhasil: mereka lolos tes lagi, hasilnya negatif," ujarnya dikutip dari Daily Star, Senin (28/6/2021).

Dia melanjutkan, klien itu bisa berlibur di Mesir meski hasil awalnya positif.

Jumlah kematian akibat Covid-19 sedang melonjak di kota-kota besar Rusia, dan seorang kritikus mengatakan, "Dia harus dihukum karena ini."

Saluran Telegram Krasnoyarsk lainnya, Bal Debyutantok, memperingatkan: "Menurut obat-obatan dan akal sehat, operator tur harus mewajibkan klien dan pasangannya untuk melakukan karantina sendiri.

"Sebaliknya, mereka malah terbang ke Mesir."

“Lalu kita terheran-heran dari mana muncul gelombang ketiga dan rumah sakit yang penuh,” sindirnya.

Baca juga: VIDEO: Macet Panjang di India Usai Negara Bagian Cabut Syarat Wajib Tes PCR

Anex Tour mengatakan, Semyonova dipecat setelah banjir kecaman.

Peristiwa ini terjadi di tengah klaim maraknya jual beli hasil tes Covid-19 palsu di pasar gelap Rusia, dan diperparah dengan tingkat keraguan yang tinggi terhadap vaksin virus corona.

Para dokter di Siberia memperingatkan, sudah terlambat mencegah lonjakan kasus Covid-19 dengan meningkatkan vaksinasi.

Baca juga: Covid-19 Masuk ke Pulau Terpencil Ini dari OTG yang 3 Tes Beruntun Hasilnya Negatif