Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Sumbang Jutaan Vaksin Covid-19 ke Asia, Indonesia Kecipratan

Kompas.com - 25/06/2021, 13:13 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

TOKYO, KOMPAS.com – Jepang akan menyumbangkan 2 juta dosis vaksin Covid-19 tambahan kepada Taiwan dan Vietnam.

Selain itu, “Negeri Sakura” juga sedang menyiapkan masing-masing 1 juta dosis vaksin virus corona untuk Thailand, Malaysia, Indonesia, dan Filipina.

Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi pada Jumat (25/6/2021). Melansir Reuters, vaksin yang akan disumbangkan adalah buatan AstraZeneca.

Baca juga: Remaja Pria Diamuk dan Akan Diusir Ibunya Gara-gara Suntik Vaksin Covid-19

Motegi mengatakan, Jepang akan mulai memasok 11 juta dosis vaksin ke sejumlah wilayah termasuk Asia Tenggara, Asia Barat Daya, dan Kepulauan Pasifik melalui Covax mulai pertengahan Juli.

Rencana tersebut diumumkan ketika negara-negara kaya didesak untuk menyumbangkan lebih banyak vaksin virus corona melalui skema pembagian vaksin global, Covax.

Di sisi lain, negara-negara berpenghasilan rendah yang berpenduduk padat menjadi menjadi semacam “inkubator” untuk varian baru virus corona dan lebih berbahaya.

Sementara itu, Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), memperkirakan ada beberapa negara miskin di dunia baru memvaksinasi kurang dari 1 persen populasi mereka.

Baca juga: Perjuangan Paus Fransiskus Desak Gedung Putih Bebaskan Paten Vaksin Covid-19

Sebelum ini, Jepang telah berjanji akan menyumbang 1 miliar dollar AS dan 30 juta dosis vaksin melalui skema Covax.

Pada bulan ini, Tokyo juga berjanji untuk menyumbang vaksin Covid-19 ke beberapa negara tetangganya di Asia di luar Covax untuk mempercepat distribusi.

Bulan ini, Jepang menyumbang 1,24 juta dosis vaksin ke Taiwan dan 1 juta dosis vaksin ke Vietnam.

Kini, negara tersebut berencana untuk memberikan kedua negara itu masing-masing 1 juta dosis vaksin AstraZeneca tambahan.

Baca juga: WHO Temukan Masalah di Situs Produksi Vaksin Sputnik V

Seorang pejabat di Taiwan yang akrab dengan sumbangan dengan vaksin dari Jepang itu mengatakan kepada Reuters bahwa ada pesan khusus yang digemakan.

Sumber tersebut menambahkan, rencana itu sebenarnya merupakan langkah penting untuk menggemakan kampanye AS di kawasan Indo-Pasifik untuk melawan pengaruh geopolitik China.

Sementara itu, pemerintah Taiwan menuduh China sengaja memblokir negara tersebut agar tidak bisa mengakses vaksin asing. Tuduhan itu dibantah Beijing.

Pulau yang diklaim China sebagai bagian dari wilayahnya itu juga menerima 2,5 juta dosis vaksin dari AS bulan ini.

Baca juga: India akan Pakai Drone Jarak Jauh, Jangkau Kiriman Vaksin di Pelosok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com