Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teleskop Hubble Rusak Hampir Seminggu, Restart Sempat Gagal

Kompas.com - 19/06/2021, 07:19 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Teleskop Luar Angkasa Hubble yang mengamati alam semesta selama lebih dari 30 tahun, rusak selama beberapa hari terakhir, kata NASA pada Jumat (18/6/2021).

Kerusakan terjadi di komputer muatan yang berhenti beroperasi Minggu lalu (13/6/2021), kata badan antariksa Amerika Serikat (AS) tersebut, dikutip dari AFP.

Akan tetapi NASA menekankan, teleskop Hubble dan instrumen-instrumen ilmiahnya dalam keadaan baik.

Baca juga: NASA Rayakan Ulang Tahun Ke-30 Hubble dengan Gambar Menakjubkan Ini

"Tujuan komputer muatan adalah untuk mengontrol dan mengoordinasikan instrumen sains, serta memantaunya untuk kesehatan juga keselamatan," kata NASA.

Upaya untuk me-restart teleskop Hubble pada Senin (14/6/2021) gagal.

NASA mengatakan, bukti awal menunjuk pada modul memori komputer yang menurun sebagai sumber masalah komputer.

Percobaan untuk beralih ke modul memori cadangan juga gagal.

Teknologi untuk komputer muatan sudah ada sejak 1980-an, dan diganti saat perawatan tahun 2009.

Baca juga: Teleskop Hubble Tangkap Potret Terbaru Saturnus, Ternyata Seindah Ini

Diluncurkan pada tahun 1990, Teleskop Luar Angkasa Hubble merevolusi dunia astronomi dan mengubah visi manusia tentang alam semesta dengan mengirim gambar tata surya, Bima Sakti, dan galaksi-galaksi jauh lainnya ke Bumi.

Teleskop yang baru dan lebih kuat bernama James Webb, dijadwalkan akan mulai bertugas akhir tahun ini.

James Webb dirancang untuk memantau lebih dalam ke alam semesta daripada sebelumnya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Teleskop Antariksa Pertama Hubble Capai Orbit Bumi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com