Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Gajah Tewas di Hutan Lindung India Diduga Tersambar Petir

Kompas.com - 14/05/2021, 13:25 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Delapan belas gajah tewas di negara bagian Assam di timur laut India, setelah disambar petir pada Kamis (13/5/2021).

Menurut publikasi The Hindu, gajah-gajah itu ditempatkan di Hutan Lindung Kandali di distrik Assam's Nagon.

Baca juga: POPULER GLOBAL: India Pasang Jaring untuk Jenazah Mengambang | Israel Kerahkan Tentara ke Gaza

Ini adalah pertama kalinya dalam 20 tahun di Assam begitu banyak gajah ditemukan mati pada saat yang bersamaan.

Pejabat negara mengonfirmasi bahwa gajah-gajah itu terbunuh, ketika petir menyambar cagar hutan lindung Kandoli.

Penduduk desa di dekatnya memberitahu pihak berwenang setelah menemukan bangkai hewan di hutan.

"Staf lokal mengatakan 18 gajah telah mati dan petir kemungkinan besar penyebabnya," ata Kepala sipir satwa liar Assam, M.K. Yadava melansir Newsweek.

Menurut Yadava, sebelumnya juga ada kasus petir menyambar hewan. Petir saat itu merenggut lima gajah di Benggala Barat beberapa waktu lalu.

Tapi mengaku, kematian sekawanan gajah yang diduga karena petir kali ini memakan korban yang sangat besar.

Baca juga: Pemerintah India Minta Warganya Tak Percaya Kabar Covid-19 Disebabkan Sinyal 5G


Kepala Konservator Hutan (Satwa Liar) Assam, Amit Sahay, mengatakan bahwa saat timnya tiba di hutan cagar pada Kamis, mereka menemukan 18 bangkai gajah dalam dua kelompok berbeda.

"Empat belas tergeletak di atas bukit dan empat ditemukan di dasar bukit," katanya, menurut The Tribune India.

Sahay mencatat sementara penyelidikan awal menemukan gajah mati karena sengatan listrik dari petir. Penyebab pasti kematian tidak akan diketahui hingga Jumat (14/5/2021), menyusul penyelidikan "postmortem".

Beberapa foto dan video bangkai gajah diunggah di media sosial setelah kejadian tersebut.

"18 gajah liar ditemukan mati di dua titik di daerah perbukitan dekat Bamuni. Penyelidikan awal yang dilakukan oleh departemen kehutanan Assam mengungkapkan bahwa, (hewan) jumbo liar ini kemungkinan mati tersambar petir," tulis pengguna Twitter Hemanta Kumar Nath dari India Today.

Parimal Suklabaidya, menteri kehutanan Assam, juga mengunggah foto salah satu gajah yang diduga terbunuh oleh sambaran petir itu di akun Twitternya.

"Sangat sedih dengan kematian 18 gajah tadi malam karena badai besar di bawah Pegunungan Kothiatoli di Nagaon," kicau Suklabaidya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com