NEW DELHI, KOMPAS.com - Warga sebuah desa di India berusaha menghidupkan lagi jenazah kerabatnya, dengan menggebuk dada dan menyiramkan air.
Semua berawal ketika Rabi Nahak meninggal karena tiba-tiba jatuh sakit. Keluarganya yang berduka tidak kuasa melakukan kremasi.
Jadi, mereka mencoba untuk menghidupkan jenazah Nahak. Ritual pun digelar di desa Barasahi, Odisha, timur India.
Baca juga: Pasangan Ini Bawa Jenazah Bayi Mereka setelah Disebut Masih Hidup oleh Pendeta
Dua kerabat Nahak mencoba untuk memukul dadanya, sementara orang ketiga menyiramkan sejumlah besar air.
Warga desa pun berkumpul dan menyaksikan prosesi unik tersebut. Bahkan, beberapa dari mereka juga memanjatkan doa.
Di salah satu momen, keluarga Nahak ada yang menyilangkan tangannya ke dada, bermaksud untuk memacu lagi jantungnya.
Mereka meregangkan mayatnya, dan menuang lebih banyak air sembari seorang pria menyapu benda besar dilapisi kain hitam.
Bel yang berdering dan berbagai benda dipukulkan mewarnai ritual, di mana mereka mengibarkan bendera yang dipulas dengan bunga.
Dilansir The Sun Kamis (8/4/2021), meski sudah mencoba beberapa kali, mereka tidak berhasil menghidupkan pria itu.
Sesuai kepercayaan Hindu, agama mayoritas di India, jiwa seseorang yang sudah meninggal akan lahir kembali dalam bentuk berbeda.
Dalam pemakaman di "Negeri Bollywood", biasanya pelayat akan membacakan mantra dengan sejumlah ritual dihelat.
Ritual tersebut mencakup memandikan jasad dengan susu atau madu, hingga memberikan minyak ke kepalanya.
Keluarga yang berduka juga mengkremasi jenazah, karena mereka yakin itulah cara tercepat arwah segera terlepas dan bereinkarnasi.
Namun, ritual menghidupkan lagi jenazah Nahak dengan memukul dada bisa jadi baru pertama terjadi di sana.
Baca juga: Jenazah Terduga Teroris Penyerang Mabes Polri Tiba di RS Polri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.