Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Kritik Meghan Markle, Pembawa Acara TV Mengundurkan Diri

Kompas.com - 10/03/2021, 06:51 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

LONDON, KOMPAS.com – Pembawa acara televisi Piers Morgan resmi mengundurkan diri dari acara "Good Morning Britain" ITV setelah mengkritik istri Pangeran Harry, Meghan Markle, sehabis diwawancarai oleh Oprah Winfrey.

Kabar pengunduran diri Morgan disampaikan oleh ITV sebagaimana dilansir Al Jazeera, Selasa (9/3/2021).

"Setelah berdiskusi dengan ITV, Piers Morgan memutuskan sekaranglah waktu yang tepat untuk meninggalkan 'Good Morning Britain'," kata ITV dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Sedih Dengar Pengalaman Rasial Anak Pangeran Harry dan Meghan Markle

ITV telah menerima keputusan ini dan tidak ada lagi yang ditambahkan,” lanjut saluran televisi tersebut.

Morgan, mantan pembawa acara di CNN, sebelumnya mengatakan bahwa Meghan dan Harry telah merusak keluarga kerajaan dan mencari publisitas dengan cara mereka sendiri.

Setelah Oprah Winfrey mewawancara Harry dan Meghan, Morgan membuat sejumlah komentar yang mengecam pasangan itu.

Baca juga: Ayah Meghan Tak Percaya dengan Cerita Anaknya, Sebut Itu Berlebihan

Dia mengatakan di Twitter pada Senin (8/3/2021) bahwa siapa pun yang mengkritik Meghan Markle dicap sebagai perundung rasialis.

Dia juga mempertanyakan, apakah Meghan benar-benar jujur bahwa dia memiliki pikiran untuk bunuh diri sebagaimana dilansir CNN.

Pada Senin pagi waktu setempat, Morgan keluar dari set "Good Morning Britain" setelah dia dikritik oleh co-host acara itu, Alex Beresford, karena kritiknya terhadap Harry dan Meghan.

Baca juga: Anak Perempuan Meghan dan Harry Kemungkinan Tidak Akan Diberi Nama Diana, Ini Alasannya

"Saya memahami bahwa Anda (Morgan) tidak menyukai Meghan Markle, Anda telah menjelaskannya beberapa kali dalam program ini," kata Beresford.

"Dan saya mengerti bahwa Anda memiliki hubungan pribadi dengan Meghan Markle, atau pernah menjalin hubungan pribadi dan dia memutuskan Anda," sentil Beresford.

Pada saat itu, Morgan bangkit dan, sambil berjalan keluar dari lokasi syuting.

Baca juga: Pro-kontra Respons Warga Inggris soal Blak-blakannya Meghan dan Pangeran Harry

"Oke, saya sudah selesai dengan ini, maaf, tidak, maaf. Sampai jumpa nanti, maaf, saya tidak bisa melakukan ini,” ujar Morgan sambil berjalan keluar.

Setelah itu, regulator media Inggris Ofcom mengatakan, pihaknya telah menerima lebih dari 41.000 keluhan tentang program tersebut pada Selasa sore waktu setempat.

Melalui Twitter, Ofcom menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan atas acara tersebut.

Baca juga: Meghan dan Harry: Obsesi Tabloid Inggris Merusak Keluarga Kerajaan Inggris

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com