Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macan Lapar Berkeliaran Endus-endus di Depan Rumah

Kompas.com - 07/03/2021, 11:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Seekor macan dahan terlihat berkeliaran di depan rumah di Taman Kota, Kampung Lahar, Malaysia pada Kamis (4/3/2021) pukul 2 pagi waktu setempat.

Spesies itu secara ilmiah dikenal sebagai neofelis diardi atau lebih umum disebut penduduk setempat sebagai "Harimau Dahan".

Baca juga: Kandang Serigala Ternyata Isinya Anjing, Kebun Binatang China Ini Jadi Sorotan

Melansir World of Buzz pada Sabtu (6/3/2021), insiden tersebut membuat banyak warga setempat khawatir tentang keselamatan mereka dan takut keluar rumah untuk bekerja.

Menurut Harian Metro, Komite Pembangunan Desa (JPKK) Kampung Lahar, Bahari Ismail mengatakan bahwa binatang buas itu berkeliaran dengan mengendus-endus sekitarnya.

Macan dahan itu jaraknya hanya beberapa meter di depan sebuah rumah warga, yang kemudian merekamnya bersama sang istri.

Baca juga: Penjaga Kebun Binatang Digigit Unta hingga Alami Luka Serius

"Video dengan jelas menunjukkan macan dahan berkeliaran. Dia kemudian masuk ke hutan yang tidak jauh dari rumah itu," ujar Bahari.

Menurut Bahari, kejadian yang sama pernah terjadi pada tahun lalu.

Baca juga: Inji, Orangutan Tertua di Dunia, Disuntik Mati di Kebun Binatang Oregon, AS

Sehingga, ia menduga itu adalah macan dahan yang sama seperti yang ia ketahui pada 2020, pada malam hari dan selama musim kemarau yang dihadapi orang Malaysia, seperti sekarang.

Dia menambahkan, mungkin macan dahan yang terlihat kelaparan, yang menyebabkan dia keluar dari hutan untuk mencari makanan.

Hal tersebut kemudian dilaporkan ke Dinas Satwa dan Taman Nasional (Perhilitan) untuk ditindaklanjuti.

Baca juga: 3 Gorila di Kebun Binatang AS Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Pegawai

"Warga berharap macan itu bisa ditangkap dan dipindahkan ke lokasi lain," katanya.

Sementara itu, Direktur Satwa Liar Yusoff Shariff mengatakan pihaknya telah menerima laporan keberadaan hewan tersebut dan telah mengidentifikasinya sebagai macan tutul berdasarkan rekaman video.

“Staf Satwa Liar Hulu Perak juga memasang jebakan di sekitar kawasan untuk menangkap macan tutul,” katanya.

Baca juga: Pria Ini Bayar Rp 2 Juta Lebih untuk Kontak Langsung dengan Macan Kumbang, Akibatnya Naas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com