Cerita Mahasiswa Indonesia di AS: Berbagi Kala Pandemi Lewat Lomba

CHICAGO, KOMPAS.com – Persatuan Mahasiswa Indonesia Seluruh Amerika Serikat (Permias) Midwest mengadakan lomba bertajuk “The Amazing Midwest Race” secara virtual pada Sabtu (6/3/2021).

Lomba sekaligus ajang silaturahmi tersebut diikuti oleh 25 tim dari kalangan mahasiswa Indonesia di seantero Midwest AS, California, Kanada, Perkumpulan Pelajar Indonesia (PPI) Jerman, dan PPI Perancis.

Melalui lomba ini, para mahasiswa juga menggalang donasi sebesar 600 dollar AS sebagaimana rilis dari KJRI Chicago.

Donasi tersebut akan disalurkan kepada NGO Project Child Indonesia guna membantu dua proyek mereka yaitu sekolah pantai dan sekolah sungai.

Proyek itu bertujuan memberikan bantuan pendidikan kepada anak-anak membutuhkan di kawasan pinggiran sungai dan pantai di Indonesia.

Baca juga: Kopi Boyolali Indonesia Perdana Tembus Pasar Ekspor Jerman Didorong KJRI Hamburg di Tengah Pandemi Covid-19

“Semangat acara ini adalah koneksi dan komunikasi. The spirit for giving back to Indonesia,” ujar Phoebe Liandyartha, ketua panitia sekaligus Ketua Permias Chicago yang belajar di University of Illinois at Chicago.

“Covid-19 menerpa semua pihak tanpa kecuali, kami ingin membantu meringankan beban mereka yang membutuhkan sebisa kami,” imbuh Phoebe.

Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat para mahasiswa tersebut untuk terus berkreasi.

“Di zaman meeting dengan platform online seperti ini, kenapa tidak kita adakan juga lomba secara online?” tutur Phoebe.

"The Amazing Midwest Race" mengambil konsep serupa dengan lomba "The Amazing Race" yang disiarkan di TV.

Baca juga: Rekatkan Kebersamaan, KJRI Chicago Gelar Perayaan Natal Bersama

Bedanya, loma tersebut dilakukan secara online, mengambil tempat dalam ruang-ruang pertemuan daring.

Masing-masing peserta merupakan tim yang terdiri atas dua orang. Mereka berpindah dari satu ruang daring ke ruang daring lainnya untuk menyelesaikan serangkaian tantangan.

Tantangan yang diberikan ada kaitannya dengan Indonesia mulai dari teka teki nama tempat, menyanyikan lagu daerah, hingga menirukan gerak tari khas tradisional.

Konsul Penerangan dan Sosial Budaya KJRI Chicago Benny Kurnia Rahman menyampaikan, cara unik dan kreativitas dari mahasiswa ini patut diapresiasi.

Baca juga: Suhu California Hampir Capai 50 Derajat Celsius, KJRI LA Rilis Imbauan untuk WNI

Pertemuan daring yang biasanya dilakukan untuk rapat dan webinar, kali ini disulap oleh para mahasiswa untuk kegiatan yang menyenangkan namun edukatif.