WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pasukan Pengaman Presiden Amerika Serikat (Paspampres AS) mengangkat dua wanita bersenjata di dekat Gedung Putih.
Melansir New York Post Minggu (14/2/2021), wanita itu membawa senjata api di dalam mobilnya. Dia mengaku ingin mengantarkan surat kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.
Baca juga: Joe Biden Dianggap Remehkan PM Israel, Ini Jawabannya...
Sylvia Hall, 66 tahun, didakwa membawa pistol tanpa izin, memiliki senjata api yang tidak terdaftar dan memiliki amunisi yang tidak terdaftar, menurut outlet lokal WRC-TV.
Dia dan seorang pria tak dikenal dikatakan mendekati Petugas Keamanan Gedung Putih sekitar pukul 17:40 waktu setempat, di luar pos pemeriksaan keamanan dekat dengan kompleks Gedung Putih di Washington DC.
Hall dilaporkan memberi tahu seorang pejabat penegak hukum bahwa dia ada di sana untuk bertemu dengan presiden dan memiliki surat untuknya, menurut Fox News.
Teman prianya ditangkap karena diduga juga membawa senjata.
Baca juga: Trump Lolos Lagi dari Pemakzulan, Begini Komentar Biden
Petugas kemudian menggeledah mobil Hall, yang diparkir di dekatnya, dan menemukan senjata berikut peluru di dalamnya.
Meskipun begitu, badan tersebut menyatakan tidak yakin salah satu dari individu tersebut dapat menimbulkan ancaman langsung bagi Biden atau pelindung perugas pengamanan lainnya.
Keamanan di ibu kota "Negeri Paman Sam" sangat ketat sejak kerusuhan MAGA di Gedung Capitol pada 6 Januari.
Lima orang tewas setelah ratusan pendukung mantan Presiden Donald Trump menerobos barikade dan menyerbu Kepolisian Capitol sebelum menggeledah gedung kongres.
Baca juga: Biden Tidak Berencana Menghubungi Putra Mahkota Arab Saudi, Kenapa?
Para perusuh MAGA, yang percaya klaim Trump tentang penipuan luas dalam pemilihan presiden 2020, berusaha menghentikan Kongres untuk meratifikasi kemenangan Biden.
Setelah penyerbuan Capitol, Kongres menegaskan kemenangan Biden. Sejak saat itu, ratusan perusuh telah ditangkap dan didakwa.
Setelah kerusuhan itu, ibu kota AS menerapkan virtual lockdown dengan puluhan ribu pasukan Garda Nasional mengamankan daerah tersebut untuk pelantikan Biden.
Garda Nasional diperkirakan akan tetap berada di ibu kota setelah 12 Maret, menurut Fox 5 DC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.