Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tiba-tiba Ada Siulan, Ada Teriakan," Cerita Detik-detik Gletser Himalaya Longsor

Kompas.com - 08/02/2021, 19:33 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

TAPOVAN, KOMPAS.com - Suara siulan mendadak berubah menjadi gemuruh air yang menjebak belasan orang di terowongan Himalaya, setelah gletser longsor di India utara.

Seorang pekerja bernama Rajesh Kumar berhasil selamat setelah terjebak longsor, dan menceritakan pengalamannya.

Sampai berita ini diunggah 18 orang dipastikan tewas pada Senin (8/2/2021), dan 200 lainnya masih hilang.

Baca juga: [VIDEO] Detik-detik Gletser Himalaya India Longsor dan Dugaan Penyebabnya

Gletser yang longsor di lereng gunung memicu banjir bandang di lembah-lembah negara bagian Uttarakhand.

Banjir lalu menerjang kompleks di tempat Kumar dan rekan-rekannya bekerja, sekitar 300 meter di dalam terowongan.

"Kami tidak merasa akan selamat," kata pria 28 tahun itu kepada AFP dari ranjang rumah sakitnya.

"Tiba-tiba ada siulan... ada teriakan, orang menyuruh kami keluar. Kami mengira itu api. Kami mulai berlari tapi air menyembur masuk. Seperti film Hollywood," kenang Kumar.

Baca juga: Gletser Himalaya Longsor, Ilmuwan Telah Peringatkan

Dia dan rekan-rekannya lalu berpegangan pada tiang-tiang scaffolding di terowongan selama empat jam, menjaga kepala mereka tetap di atas air dan puing-puing, serta saling menyemangati.

"Kami terus saling menyemangati - apa pun yang terjadi, kami tidak boleh melepaskan tiangnya. Puji syukur tangan kami tidak lepas," kata Kumar.

Saat banjir sampai ke lembah, air di terowongan mulai surut, tetapi menyisakan puing-puing dan lumpur setinggi 1,5 meter lebih.

"Kami memanjat puing-puing batu dan berusaha mencapai mulut terowongan," ujar Kumar.

Di sana mereka menemukan celah kecil, tetapi tidak tahu ke mana arahnya.

"Yang kami tahu hanya kami bisa menghirup udara."

Baca juga: UPDATE: 18 Tewas, 200 Hilang dalam Bencana Gletser Longsor di India

Akhirnya, mereka melihat cahaya masuk dan salah satu rekannya mendapat sinyal telepon lalu menghubungi tim SAR.

Cerita berlanjut dramatis saat Kumar dan rekan-rekannya ditarik keluar dari lubang kecil terowongan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com