Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurnalis Jadi Sasaran Pembunuhan di Afghanistan Lagi, Dibunuh dengan Bom

Kompas.com - 10/01/2021, 14:17 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

KABUL, KOMPAS.com – Sebuah bom meledak di Ibu Kota Afghanistan, Kabul, pada Minggu (10/1/2021) dan menewaskan 3 orang.

Kementerian Dalam Negeri Afghanistan mengatakan, dari ketiga korban tewas tersebut salah satunya adalah jurnalis yang bernama Zia Wadan.

Dilansir dari AFP, Wadan merupakan seorang jurnalis yang sebelumnya sempat bekerja untuk sejumlah jaringan media di Afghanistan.

Baca juga: Afghanistan Diguncang 3 Serangan dalam 2 Hari, 23 Orang Tewas

Kematian Wadan juga disinyalir menjadi salah satu kasus terbaru mengenai serangkaian pembunuhan yang terencana beberapa waktu terakhir di Kabul.

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Tariq Arian melaporkan bahwan Wadan Wadan dan rekan-rekannya tewas ketika sedang dalam perjalanan.

"Sebuah kendaraan yang membawa Zia Wadan menjadi sasaran IED (bom rakitan). Akibatnya Wadan dan dua rekannya tewas," ujar Arian.

Baca juga: Militer AS Terang-terangan Salahkan Taliban atas Pembunuhan di Afghanistan

Di sisi lain, sejauh ini belum ada kelompok atau pihak yang mengeklaim telah melakukan serangan itu.

Selain bekerja sebagai jurnalis, Wadan adalah juru bicara untuk Pasukan Perlindungan Publik Nasional (NPPF).

NPPF merupakan layanan keamanan di bawah Kementerian Dalam Negeri Afghanistan yang mengerahkan personelnya ke organisasi internasional di seluruh Afghanistan.

Baca juga: 2 Bulan Terakhir 5 Jurnalis Tewas Diserang di Afghanistan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
 Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Global
Lolos ke Kontes Miss Argentina, Alejandra Viral Penampilan Muda Meski Usianya 60

Lolos ke Kontes Miss Argentina, Alejandra Viral Penampilan Muda Meski Usianya 60

Global
Ukraina Mulai Gunakan Rudal Balistik Jarak Jauh untuk Serang Rusia

Ukraina Mulai Gunakan Rudal Balistik Jarak Jauh untuk Serang Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com