Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand Gelar 10.000 Tes Covid-19 Setelah Kasus Baru Muncul di Pasar dan Pelabuhan

Kompas.com - 20/12/2020, 23:35 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber AFP

BANGKOK, KOMPAS.com - Thailand akan melakukan tes Covid-19 terhadap 10.000 orang terkait dengan kemunculan kasus baru yang di pasar makanan laut terbesar di negara itu.

Ratusan infeksi virus corona telah dikaitkan dengan pasar dan pelabuhan Mahachai sejak seorang wanita berusia 67 tahun yang berjualan udang di sana positif Covid-19 pada Kamis (18/12/2020).

Sebagian besar kasus Covid-19 baru yang muncul berada di antara pekerja migran dari negara tetangga Myanmar, yang bekerja keras di industri makanan laut miliaran dollar di kerajaan itu.

Pihak berwenang kemudian memerintahkan para pekerja Myanmar di sekitar pasar untuk tidak meninggalkan tempat tinggal mereka, seperti yang dilansir dari AFP pada Minggu (20/12/2020).

Baca juga: Detik-detik Kepulangan 11 Orangutan ke Indonesia, Usai Diselamatkan dari Penyelundupan di Thailand dan Malaysia

"Kami mengisolasi mereka, melarang merka untuk keluar-keluar," kata Sekretaris Tetap Kementerian Kesehatan, Kietphgum Wongit pada Minggu (20/12/2020).

Ia menambahkan bahwa pihak berwenang akan memberi makanan dan air kepada para warga sekitar pasar dan pelabuhan Mahachai yang mengisolasi diri.

Hingga Minggu, para pejabat telah mengkonfirmasi ada 689 kasus terkait dengan Mahachai.

Otoritas pengendalian penyakit "akan melakukan penelusuran aktif (tes Covid-19) di beberapa komunitas sekitar 10.300 orang," kata Taweesin Visanuyothin, juru bicara satuan tugas Covid-19 Thailand.

Baca juga: PBB Minta Thailand Ubah Hukum Anti-Penghinaan Monarki “Lese Majeste”

Tes Covid-19 akan diberikan gratis bagi pekerja migran dan akan berlangsung hingga Rabu (23/12/2020), tambahnya.

Sebelum wabah Covid-19 melonjak lagi, Thailand memiliki lebih dari 4.000 kasus virus corona yang dikonfirmasi dan 60 kematian.

Jumlah itu terbilang sangat kecil, jika mengingat itu adalah negara pertama di luar China yang mendaftarkan infeksi.

Thailand berbagi perbatasan dengan empat negara, termasuk Myanmar, yang sekarang menghadapi lebih dari 1.000 kasus baru setiap hari.

Baca juga: Nelayan Thailand Ini Beruntung Temukan Bongkah Muntahan Paus Bernilai Lebih dari Rp 45 Miliar

Otoritas Bangkok pada Minggu mengumumkan penutupan sekolah di distrik yang berbatasan dengan provinsi Samut Sakhon, tempat Mahachai berada.

Ibu kota Bangkok juga akan meningkatkan pembatasan pertemuan di ruang publik.

Sementara pekerja asing yang dipekerjakan di seluruh kota, terutama di pasar basah dan lokasi konstruksi, akan disaring, menurut pesan Facebook yang diposting oleh gubernur Bangkok.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com